Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi, Direktur Pemasaran Indra Wediana dan sejumlah pemimpin divisi, pemimpin cabang dan kayawan.
Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumbar atau Bank Nagari berkomitmen melaksanakan good corporate governance (GCG) atau tata kelola perusahan yang baik. Karena itu, bank milik pemerintah dan masyarakat Sumbar ini, turut berpartisipasi dalam Festival Antikorupsi 2015 yang diikuti oleh 83 Instansi se-Indonesia.
Terdiri Kementerian Keuangan, Kementerian Pertanian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, Kementerian ESDM, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Agraria dan Perencanaan Tata Ruang, Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Selain itu, juga hadir dari sejumlah Pemerintah Daerah, Lembaga Negara, Lembaga Pemerintah Non Kementerian dan Non Struktural. CSO, BUMN/BUMD, Media Massa, dan NGO. Bank Nagari, menempatkan satu stand, yang ternyata mendapatkan kunjungan cukup banyak dari peserta selama dua hari, Kamis-Jumat (10-11/12) tersebut.
Acara dihelat di Sasana Budaya Ganesha, Kota Bandung, Jawa Barat. Kegiatan yang dibuka Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan. Ditutup oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB) Yuddy Krisnandi.
Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi menyebut, keikutsertaan Bank Nagari merupakan bentuk komitmen melaksanakan GCG. “Kami sudah berkoordinasi dengan KPK dan turut mendorong program pemberantasan korupsi. Manajemen dan karyawan sudah mengirimkan LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) ke KPK. Ini mendapat tanggapan positif dan diapresiasi oleh KPK,” sebut Suryadi.
Menariknya, dari 15 BUMN/BUMD yang diundang, hanya dua yang berbentuk BUMN, yaitu Bank Nagari dan Bank Jabar Banten (BJB). Turut hadir itu, Direktur Pemasaran dan Syariah Indra Wediana, Pemimpin Divisi Sekretaris Perusahaan Azmi Febrian, Pemimpin Divisi Kredit dan Mikro Banking Muhammad Irsyad, Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Sofyan Sara. Pemimpin Cabang Bandung Mardiah beserta karyawan/karyawati.
Humas Bank Nagari Afnizon yang dihubungi kemarin menyebutkan, kegiatan dapat meningkatkan corporate image dan corporate value Bank Nagari di pentas perbankan nasional. “Kami rasa, ini merupakan partisipasi yang baik, untuk perkembangan Bank Nagari ke depan,” sebutnya.
Dalam kegiatan itu, sebut Afnizon, Bank Nagari aktif pada sejumlah pertemuan seperti, Forum Dialog Nasional Manajemen Pengendalian Gratifikasi: “Berbeda untuk Berubah.” Selanjutnya, Seminar Nasional Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi di Pemerintahan Daerah Tahun 2015. “Tak salah, tema festival ini adalah Berbagi Peran Membangun Negeri, Berbagi Peran Memberantas Korupsi,” katanya.
Kegiatan dilaksanakan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik terkait langkah yang diambil dalam mendorong gerakan antikorupsi yang telah direspons oleh berbagai pihak sekaligus mempresentasikannya kepada masyarakat. Sesuai dengan format program/kegiatan dan karya yang dirancang, dibangun dan dikembangkan oleh masing-masing pemangku kepentingan. (*)
Komentar