KOTOPULAI, METRO–PKK Kelurahan Koto Pulai Kecamatan Koto Tangah wakili Kota Padang dalam penilaian lomba Gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatra Barat tahun 2025.
Penyambutan Tim Penilai lomba gerak PKK Tingkat Sumatra Barat, berlangsung meriah dengan menampilkan sejumlah atraksi kesenian di kawasan kantor lurah Koto Pulai, Jumat (20/6).
Ketua TP PKK Kota Padang, Ny. dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP menjelaskan bahwa lomba ini bukan semata ajang mencari juara, melainkan juga sebagai bentuk evaluasi dan apresiasi terhadap kinerja kader PKK di kelurahan.
“Penilaian ini menjadi sarana menyamakan persepsi dalam pelaksanaan 10 Program Pokok PKK, serta mendorong inovasi dalam pemberdayaan keluarga,” jelasnya.
Ia menjelaskan sejumlah inovasi dari PKK Kelurahan Koto Pulai seperti administrasi Modern, pencatatan administrasi PKK telah berbasis digital dan terintegrasi dengan sistem e-Dasawisma serta barcode Dasawisma Sempurna, yang memudahkan akses dan transparansi data kelompok Dasawisma.
Program PAAREDI dan Pokja I melalui pembentukan kelompok khusus orang tua dan remaja, hadir berbagai inovasi edukatif seperti GERLIMA (Gerakan Remaja Kembali ke Masjid), RETINA (Remaja Anti Narkoba), GEEMPI (Gerakan Remaja Menolak Pernikahan Dini), hingga POLISAR (Pos Layanan Perlindungan dan Konseling Anak Remaja).
UP2K Digital, produk unggulan UP2K telah masuk ke platform digital seperti GoFood, Shopee, e-catalog, serta live TikTok melalui program Saum Pa’ Etos, bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM.
Kemudian Pokja III dengan pemanfaatan pekarangan, program Satu Hari Tidak ke Pasar mendorong pemenuhan kebutuhan dapur dari hasil pekarangan. Produk seperti minuman herbal Aserehe dan pupuk organik cair dikembangkan. Setiap tanaman diberi barcode melalui program PASTINYA (Pulau Asri, Teratur, Indah, Nyaman), dan didukung oleh pembangunan Taman Edukasi Wisata Alam Taman Tapi Aie.
Pokja IV, hadir aplikasi SI KUPAS (Sistem Informasi PHBS Plus), serta program SE IMAN (Sertifikat Imunisasi Anak Balita) dan SI ASIK (Sertifikat ASI Eksklusif). Kader juga mengelola Bank Sampah Digital dan membentuk Duta PHBS.
