JAKARTA, METRO–Presiden Prabowo Subianto mengundang legenda investasi asal Amerika Serikat (AS) Ray Dalio, serta sejumlah pengusaha ternama di Indonesia guna mengupas lebih lanjut terkait Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (7/3).
“Saya rasa Anda berada dalam posisi yang dapat berbicara kepada kami secara terbuka dan juga secara kritis. Saya rasa kami memang memerlukan nasihat-nasihat yang kritis,” kata Prabowo.
“Saya rasa kami memang memerlukan nasihat-nasihat yang kritis. Kami selalu memerlukan nasihat-nasihat kritis dan juga keberanian untuk belajar dari satu sama lain. Saya rasa inilah kuncinya,” sambungnya.
Selain itu, Prabowo juga mengumpulkan pada tokoh pengusaha Indonesia yang sudah punya pengalaman puluhan tahun dalam bidang bisnis dan investasi.
Prabowo mengundang sejumlah nama besar di dunia bisnis di Indonesia, seperti Andi Syamsuddin Arsyad (Haji Isam), Tomy Winata, Chairul Tanjung, Hashim Djojohadikusumo, James Riady, Prajogo Pangestu, Garibaldi Thohir, Sugianto Kusuma (Aguan), Hilmi Panigoro, Franky Oesman Widjaja, dan Anthony Salim.
Serta, dari pihak Danantara nampak hadir CIO Danantara Pandu Sjahrir, COO Danantara Dony Oskaria. Turut pula hadir Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadia, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wakyu Trenggono.
Komentar