Menurutnya, banjir tersebut terjadi akibat debit air yang masuk sudah tidak dapat ditampung sungai yang ada, sehingga mengakibatkan air sungai meluap ke jalan-jalan dan rumah warga.
Agar normalisasi sungai dapat berjalan maksimal, Dinas PU Pasaman Barat juga diharapkan sering-sering melakukan koordinasi intens dengan Dinas PSDA Provinsi Sumatera Barat untuk mengatasi persoalan banjir ini.
Ia menambahkan, bahwasanya upaya ini dilakukan demi normalisasi arus air dapat berjalan imbang dari domain Pemprov Sumatera Barat dan Pemkab Pasaman Barat.
“Pemkab Pasbar harus koordinasi dengan Pemprop Sumatera melalui Dinas PSDA, sama-sama dicarikan solusi terbaiknya, agar normalisasi sungai bisa terlaksana dan sesuai hasil yang diinginkan,” kata politisi PDI Perjuangan itu. (*/hsb)