PADANG, METRO–Jelang musim haji 1445H/2024M, Kanwil Kemenag Sumbar terus melakukan mitigasi persiapan. Tak terkecuali bimbingan teknis (Bimtek) terintegrasi petugas penyelanggara ibadah haji kloter.
Bimtek ini dibuka Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah didampingi Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Mahyudin di Asrama Haji Tabing Padang, Kamis (22/2).
Dalam kesempatan itu, Kakanwil menyampaikan kuota jemaah haji Sumatera Barat tahun 2024 ini sebanyak 4.613 orang. Saat ini sedang berlangsung proses pelunasan tahap 1 yang berakhir 23 februari 2024.
Seiring dengan itu, kata Kakanwil, Kemenag bersama instansi terkait telah melaksanakan beberapa persiapan. Pengurusan dokumen paspor, biometrik, istithoah kesehatan, rekrutmen petugas serta bimtek Petugas haji.
“Pelatihan petugas haji ini sangat penting artinya bagi petugas kloter yang akan menyertai jamaah haji, karena terkait dengan tugas yang diamanahkan selama mendampingi jemaah,” ungkap Kakanwil.
“Kami berharap apa yang diperoleh selama bimtek ini bisa diaplikasikan dilapangan dengan rasa penuh tanggung jawab. sehingga jemaah haji merasa terbimbing dan mendapat kemudahan untuk mencapai haji yang mabrur,” pesan Kakanwil.
Disampaikan Kakanwil, bimtek ini diselenggarakan untuk rmempersiapkan petugas yang betul-betul mampu melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan kepada jemaah.
.Putra Kampar Riau ini juga meminta kepada seluruh petugas, selama mengikuti bimtek memiliki komitmen yang kuat akan melakukan tugas dengan maksimal.
“Intinya adalah bagaimana supaya 10 hari disini bapak ibu petugas punya komitmen akan memberikan pelayanan sebaik-baiknya untuk jemaah haji kita,” kata Kakanwil penuh harap.
Sementara itu, Kepala Bidang PHU, Ramza Husmen mengatakan bimtek ini diikuti 120 peserta terdiri dari ketua kloter, pembimbing ibadah, tenaga kesehatan, dan petugas haji daerah (PHD) yang berasal dari Sumbar dan Bengkulu.
Ramza juga menyampaikan tujuan dari bimtek ini menyiapkan petugas haji yang memiliki kemampuan, pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku sesuai tupoksi dan kewenangannya.
“Melalui bimtek ini petugas dapat melaksanakan tugas secara profesional, yudikatif, berakhlakul karimah serta ramah lansia dan berkeadilan dalam melayani jamaah haji secara Prima,” ujar Ramza.
Bimtek ini akan berlangsung selama 10 hari, mulai tanggal 21 Februari sd 1 Maret 2024 mendatang.
Turut hadir Kakanwil Bengkulu diwakili Kabid PHU Intihan, Kepala Biro Kesra, Al Amin, Kepala Dinas Kesehatan, Lila Yanwar, Kepala Bidang PHU, Ramza Husmen dan Kepala UPT Asrama Haji diwakili Kasunbag TU, Syaiful Haq.(hsb/rel)