Pantau Harga Sembako, Bupati Sidak ke Pasar Kunpar

SIDAK— Bupati Sijunjung Benny Dwifa bersama Ketua TP PKK Riri Benny Dwifa melakukan Sidak ke Pasar Kunpar, Kecamatan Kamang Baru. 

SIJUNJUNG, METRO
Pengawasan terhadap bahan makanan dari zat-zat berbahaya perlu menjadi perhatian. Seperti halnya yang dilakukan Bupati Sijunjung Benny Dwifa bersama Ketua TP PKK Riri Benny Dwifa melakukan Sidak ke Pasar Kunpar, Kecamatan Kamang Baru.

Selain mengawasi bahan makanan, Bupati yang didampingi Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, dinas Pangan, dan Koperindag juga melakukan pemantauan sejumlah harga bahan pangan yang dikhawatirkan mengalami kenaikan di bulan Ramadhan, terutama jelang Idul Fitri 1442 H.

“Jadi ada beberapa hal yang kita awasi dalam kunjungan ini diantaranya, pengambilan sampel bahan makanan yang rentan menggunakan zat-zat berbahaya seperti borak, rodamin, formalin dan zat pewarna tekstil. Karena kita paham bahwa selama bulan Ramadhan ini masyarakat lebih konsumtif dibanding hari biasanya,” tutur Bupati Sijunjung, Benny Dwifa.

Setiap menggelar kunjungan dan kegiatan di tengah masyarakat langsung, Bupati Benny Dwifa selalu membiasakan membagi-bagi masker kepada masyarakat. “Kita juga sempatkan membagikan masker kepada pedagang dan pembeli di pasar. Sehingga setelah kita keliling pasar, semuanya sudah pakai masker. Kesadaran Prokes ini perlu kita tanamkan,” ajak Bupati Sijunjung.

Dari sampel yang diambil, ternyata memang ditemukan beberapa jenis makanan yang mengandung borak dan rodamin. “Ada beberapa  kita temukan zat berbahaya seperti borax dan rodamin, itu pada makanan jenis kerupuk siap saji, kemudian pada bahan makanan yang mengandung pewarna,” ungkap Benny, Kamis (29/4).

Zat berbahaya yang digunakan pada makanan umumnya untuk menjadikan tampilan yang menarik pada makanan tersebut. Seperti borax pada kerupuk berguna sebagai pengembang, formalin pada tahu dan ikan asin yang ditemui berguna sebagai pengawet.

“Kita perlu hati-hati dalam memilih bahan makanan ini. Orang lebih cenderung tertarik dengan penampilan makanan yang menarik, tapi itu belum tentu menggunakan bahan yang baik, malah sebaliknya,” ujarnya.

Selain itu, Bupati juga meninjau harga Sembako dan bahan pangan lainnya. “Hingga kini harga sejumlah bahan pokok masih relatif stabil. Memang ada yang mengalami sedikit kenaikan, namun belum mempengaruhi. Yang perlu kita pastikan adalah ketersediaan pangan kita memadai ditengah masyarakat, serta perubahan harga yang signifikan menjelang lebaran Idul Fitri nanti,” jelasnya.

“Melalui dinas dan pihak terkait pengawasan ini akan terus kita lakukan, jangan sampai masyarakat mengeluh akibat sembako dan kebutuhan pangan yang langka, ataupun terjadinya lonjakan harga yang memberatkan. Karena kita di Sijunjung ini surplus dan memiliki ketahanan pangan yang bagus,” papar Benny. (ndo)

Exit mobile version