SIJUNJUNG, METRO–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung menggelar apel siaga bencana di Lapangan Sungai Rambutan, Nagari Padang Laweh Selatan, minggu lalu. Apel tersebut digelar dalam rangka antisipasi dampak kemarau panjang akibat fenomena El Nino.
Apel itu dipimpin langsung oleh Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung, Endi Nazir. Dalam arahannya, Endi menegaskan bahwa dampak dari El Nino perlu diwaspadai lantaran dapat memicu kekeringan di wilayah Kabupaten Sijunjung.
Ia menghimbau agar masyarakat tidak membakar sampah sembarangan dan tetap menjaga pola hidup yang bersih dan sehat.
“Sesuai informasi yang di sampaikan oleh BMKG bahwa saat ini untuk pulau jawa dan sumatera sedang berlangsung kemarau panjang (El Nino) dari bulan Juli 2023, termasuk juga di Ranah Lansek Manih,” ujarnya.
Selain itu, dikatakan Pj. Sekda ada satu potensi bencana lagi yang harus diwaspadai yaitu fenomena La Nina (perubahan musim dari musim kemarau ke musim hujan). “Fenomena ini akan berdampak kepada bencana hidrometeorologi seperti cuaca panas, curah hujan tinggi, dan angin kencang yang akan mengakibatkan banjir, longsor, dan pohon tumbang,” jelasnya.