AGAM, METRO–Warga Jorong Gasan Kaciak, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, dibuat gempar dengan penemuan sesosok mayat pria yang terdampar di atas pasir Pantai Tiku, Minggu (29/10) sekitar pukul 06.30 WIB.
Awalnya, warga setempat yang ramai di lokasi tidak ada satupun yang mengenali mayat tersebut. Setelah personel Polsek Tanjung Mutiara datang melakukan penyelidikan, barulah dientitas mayat itu terungkap, yang ternyata nelayan asal Kabupaten Padangpariaman.
Korban diketahui Irwansyah (46) warga Pasia Baru, Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau. Sehari sebelum ditemukan meninggal, korban ternyata pamit kepada keluarganya pergi melaut untuk menjaring ikan. Tetapi korban tak kunjung pulang hingga mayatnya terdampat di tepi pantai.
Kapolsek Tanjung Mutiara Iptu Nofriady mengatakan mayat nelayan tersebut ditemukan oleh warga setempat atas nama Maridin (58) dan Jefria Joni (44) dalam keadaan tertelentang di pinggir pantai. Kedua saksi kaget melihat ada sosok mayat dan langsung dilaporkan ke warga setempat.
“Setelah warga ramai, penemuan mayat itu dilaporkan kepada kami. Mendapatkan laporan itu, anggota langsung menuju lokasi untuk evakuasi jasad korban. Evakuasi jasad korban bersama BPBD Padangpariaman, Basarnas dan personel Polres Agam,” kata Iptu Nofriady.
Ditambahkan Iptu Nofriady, mayat korban langsung dibawa ke Puskesmas Tiku. Pihak keluarga yang mendapat informasi ada penemuan mayat, langsng mendatangi Puskesmas dan setelah dicek dipastikanlah jika mayat yang ditemukan bernama Irwansyah.