Liverpool bakal menjamu Villarreal dalam duel semifinal leg pertama Liga Champions 2021-2022 di Anfield, Kamis 28 April 2022, dijadwalkan kick-off jam 02:00 WIB. Laga ini diprediksi akan berlangsung dengan sengit.
Walau Liverpool sedikit diunggulkan dalam laga ini. Namun, enggan menganggap remeh sang tamu Villarreal.
The Reds julukan Liverpool akan waspada menginggat sang lawan Villarreal merupakan tim yang sudah beberapa kali membuat kejutan di liga champions musim ini.
Diketahui Kapal Selam Kuning – julukan Villarreal berhasil menyingkirkan dua tim raksasa, yakni Juventus di babak 16 besar berkat keunggulan agregat 4-1, serta Bayern Muenchen di perempat final.
Liverpool arahan Juergen Klopp harus berhati-hati ketika bersua sang tamu Villarreal besutan Unai Emery.
Pasalnya Villarreal menjadi tim kuda hitam yang tak diperhitungkan dengan mampu menembus babak semifinal setelah menyingkirkan dua raksasa Eropa.
The Reds berhasil lolos ke semifinal setelah di perempat final berhasil mengkandaskan perlawanan Benfica dengan agregat 6-5.
Sementara Villarreal mampu membuat kejutan dengan menumbangkan raksasa Jerman, Bayern Muenchen dengan agregat 2-1.
Klopp harus waspada jika tak ingin dipermalukan dalam laga yang digelar di kandang sendiri.
Terlebih lagi, Klopp pernah dikalahkan Emery saat masih menangani Sevilla ketika bertemu di final Liga Europa 2015-2016. Tak heran Emery adalah raja KO (knockout/babak gugur).
Jurgen Klopp tidak terlalu dipusingkan dengan kebugaran pemainnya. Roberto Firmino adalah satu-satunya pemain yang diragukan tampil untuk menghadapi Villarreal.
Klopp tampaknya akan melakukan rotasi untuk menyambut jadwal bulan Mei yang padat. Ibrahima Konate, Jordan Henderson, dan Luis Diaz kemungkinan akan memulai laga sebagai starter setelah berada dicadangkan saat melawan Everton.
Sadio Mane masih akan menjadi ancaman di depan gawang lawan. Pemain internasional Senegal sedang dalam performa terbaik dengan lima gol dari enam penampilan terakhirnya.
Pemain berusia 30 tahun adalah favorit panas karena kegemarannya memberikan gol di pertandingan terbesar, seperti yang telah kita lihat baru-baru ini melawan Manchester City, Manchester United dan Benfica.
Di kubu tamu, Alberton Moreno diprediksi tak akan memperkuat Villarreal. Ia mengalami cedera dan kemungkinan akan absen panjang. Sementara pemain lain masih diragukan untuk merumput, yaitu Francis Coquelin.
Villarreal tercatat baru tiga kali tampil di perempat final sejak Liga Champions musim 2005-2006.
Perjalanan Villarreal yang berhasil menyingkirkan tim-tim raksasa menjadi ancaman tersendiri bagi Liverpool.
Pantas Juergen Klopp angkat bicara terkait timnya yang akan bersua The Yellow Submarines.
Klopp mengingatkan skuadnya tak menganggap enteng Villarreal.
Pelatih bekebangsaan Jerman tak ragu menyebut Villarreal adalah lawan berat.
“Berat, berat dan berat,” begitu kata Klopp saat ditanya terkait lawan Liverpool di Semifinal.
“Pelatih mereka adalah rajanya juara kompetisi antarklub Eropa. Laga-laga Villarreal itu impresif, mereka mampu mengandaskan Juventus dan Bayern Munich,” kata Klopp.
Sementara Villarreal muncul sebagai tim yang wajib disegani, performa mereka di pentas Eropa musim ini patut diacungi jempol. Liverpool pun bisa menjadi korban selanjutnya.
Terlebih lagi, mereka punya kenangan buruk melawan Villarreal. Kenangan buruk itu terjadi ketika Liverpool bertamu ke Stadion La Ceramica, markas Villarreal, untuk melakoni leg pertama semifinal Liga Europa 2015-2016.
Di bawah asuhan Juergen Klopp, Liverpool selaku tim tamu ketika itu takluk dengan skor 0-1 akibat gol semata wayang Adrian Lopez pada menit ke-90+2.
Kekalahan tersebut menempatkan Liverpool ke dalam situasi sulit. Namun, mereka mampu bangkit dan memetik kemenangan 3-0 pada leg kedua.
Kenangan buruk di La Ceramica mereka balas dengan kemenangan di Anfield. Kendati demikian, riwayat kekalahan di La Ceramica tetap membekas dalam sejarah pertemuan antara Liverpool dan Villarreal. Dengan demikian, Liverpool bisa saja menjadi korban sang penakluk raksasa, Villarreal, ketika bertanding pada semifinal Liga Champions 2021-2022 nanti.
Pelatih Villarreal, Unai Emery, menyadari beban berat yang dihadapi timnya. “Untuk mencapai sesuatu, Anda harus melakukan hal-hal penting dan mengalahkan favorit. Pertandingan (babak 16 besar) melawan Juventus memberi kami banyak kepercayaan diri,” kata dia.
“Di semifinal, kami akan mencoba menciptakan situasi sehingga kami memiliki peluang. Liverpool adalah tim yang hebat dan Benfica juga. Ini akan menjadi semifinal yang bagus untuk dinikmati.”
3.000 fans Villarreal datang ke Anfield
Untuk menyemangati tim di Anfiled, Klub asal Spanyol tersebut dilaporkan berencana menanggung biaya perjalanan 3.000 penggemarnya menuju Inggris di leg pertama semifinal Liga Champions 2021-2022.
Dari laporan media Marca, ada sekitar 3.000 fans Villarreal akan datang ke Stadion Anfield Kamis 28 April 2022 dini hari WIB nanti.
Setiap penggemar diperkirakan butuh biaya sekitar 600 euro setara Rp9,32 juta.
Dana tersebut mencakup biaya perjalanan dan akomodasi selama berada di Kota Liverpool.
Managemen Villarreal dikabarkan akan menanggung 50 persen biaya tersebut sekira 300 euro setara Rp 4,67 juta.
Kehadiran fans tim berjuluk kapal selam kuning di Stadion Anfield diharapkan bisa mendongkrak semangat anak-anak asuhan Unai Emery.
Mereka membutuhkan tambahan semangat mengingat teror suporter Liverpool di Anfield tidak kalah seram.
Namun, pertemuan dengan Liverpool tentu bukanlah hal yang mudah. Pasalnya, skuad asuhan Jurgen Klopp itu juga kian garang.
Nah, siapa yang akan perkasa dalam laga ini? Kita tunggu saja hasilnya. (*rgr)