AGAM, METRO–Staf Ahli Bidang kemasyarakatan dan SDM Agam Aryati, menghadiri gebyar literasi IV SMPN 3 Ampek Angkek, kegiatan yang mengangkat Tema “Optimalisasi Gerakan Literasi Sekolah” dilaksanakan di halaman SMPN 3 Ampek Angkek Senin, (24/10).
Gebyar literasi tersebut diisi dengan berbagai macam kegiatan, seperti Lomba Tahfidz, lomba baca puisi, olimpiade MIPA, desain poster, serta talk show mengenai literasi sekolah.
Aryati mengatakan, budaya untuk menumbuhkan kegemaran membaca sudah terfasilitasi oleh beberapa jalur diantaranya keluarga, satuan pendidikan, pemerintah, dan masyarakat. Namun, ditegaskannya, dalam hal ini tentu saja, budaya membaca memerlukan kesinambungan yang tidak putus diantara semua lingkungan peserta didik.
“Literasi adalah kunci perubahan untuk menyongsong masa depan yang aktif dalam melakukan gerakan literasi sekolah,” ucapnya.
Maka dari itu, dengan adanya kegiatan literasi sekolah yang diadakan oleh SMPN 3 Ampek Angkek itu, Pemerintah Kabupaten Agam mendukung penuh dan berharap nantinya gebyar literasi yang dilaksanakan terus dilanjutkan.
“Sehingga di sekolah itu tercipta SDM yang handal dan dapat memajukan pendidikan kabupaten Agam di kancah nasional hingga internasional,” Tukuk Aryati.
Aryati menyebutkan, literasi merupakan kunci penting dalam menyongsong masa depan. Menurutnya, literasi adalah kemampuan untuk mengumpulkan sumber bacaan serta membaca yang tersirat. Oleh karena itu dari literasi seseorang bisa menularkan konsep dan ide guna menyambut perubahan pada masa depan.
Sementara itu Bunda Literasi Kabupaten Agam, Ny Yenni Andri Warman yang turut hadir dalam kegiatan itu mengajak seluruh guru untuk dapat menumbuhkan kembali semangat membaca pada anak didiknya, dengan berbagai cara yang tidak membosankan.
“Cara SMPN 3 Ampek Angkek dalam meningkatkan literasi sangat bagus, dengan lomba lomba yang diadakan secara tidak sengaja menumbuhkan minat baca bagi siswa-siswi sekolah,” ungkapnya. (pry)