Tapian Panyinggahan, Objek Wisata Baru Di danau Maninjau

Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memiliki berjuta potensi yang apabila dikelola dengan baik bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung kesana. Salah Satunya yaitu objek wisata Danau Maninjau yang menyajikan pemandangan yang sangat indah.
Bahkan saat ini pemerintahan Kabupaten Agam mulai gencarnya melakukan pengembangan objek-objek wisata di tepian Danau Maninjau dengan menambahkan menarik minat wisatawan datang ke Danau Maninjau dengan membangun lokasi-lokasi yang bisa di jadikan lokasi Spot foto dengan latar belakang keindahan Danau serta hamparan bukit yang ada di seberang jalannya.
Salah satunya yang saat ini tengah di lakukan promosi baik bagi pemerintah nagari, Kecamatan maupun Kabupaten adalah objek wisata Tapian Panyinggahan Maninjau yang terletak ditepi Danau Maninjau, Jorong Kubu Baru, Nagari Maninjau Kecamatan Tanjung Raya, objek wisata ini mulai dikenal masyarakat sekitar dan diminati wisatawan
Salah satunya Yudha (27) warga pribumi yang hampir selalu mengisi waktu luangnya di Sore hari untuk sekedar datang sambil duduk menikmati sore dengan sebatang rokok di tangan.
“Hampir setiap hari kesini selepas penat beraktifitas dari pagi hingga siang hari, walaupun cuma sekedar duduk bersama teman-teman dan sekali-kali berfoto di spot foto yang di sediakan di lokasi ini,”ujar Yudha.
Menyaksikan Ombak danau beriak santai sore hari hingga menyaksikan Matahari terbenam yang semakin redup menyinari luasnya Danau Maninjau. Belasan anak-anak dan beberapa gadis, bermain sambil mandi riak gelombang kecil tersebut. Keceriaan dan kebahagiaan mereka, bisa menghidupkan suasana yang lelah setelah beraktifitas seharian.
“Di sini sangat bagus dan cantik, tidak rugi rasanya datang kesini apalagi membawa ponakan yang sangat senang mandi-mandi serta bermain di tepian air danau ini,”ujar Yudha lagi.
Ia melanjutkan untuk kedepanya lebih dibaguskan lagi. Jadi orang luar enak masuk dan menikmati pemandangan di sini.
“Pondok gajebo atau tempat berteduh serta tempat duduk harus ditambah. Taman serta sarana bermain anak-anak juga penting ditambah, sehingga lokasi ini pasti akan semakin ramai dikunjungi,”ungkapnya.
Sementara itu, Nurul (16), salah seorang pengunjung mengutarakan sangat senang bermain sambil mandi air danau tersebut. “Suasana di sini sangat seru, dingin dan sejuk sehingga bisa refreshing dan menyenangkan,” ujar Nurul.
Ia berharap, para pengembang objek wisata di sini terus mengelola dengan menjaga kelestarian alam.
“Suasana asri dan alami lebih diminati pengunjung ketimbang pembangunan modern. Membuat hiasan dan taman alami lebih indah seperti kita rasakan saat ini,” pungkasnya.
Terpisah Walinagari Maninjau Alfian mengatakan Objek Wisata Tapian Panyinggahan memang baru dibuka akhir 2018 kemarin, untuk tahap awal ini pemerintah nagari bersama kecamatan dan masyarakat bergotong royong membangun tanpa anggaran dana.
“Objek wisata Ini baru dibuka, namun tahun ini sudah dianggarkan untuk pembangunan dermaga, dengan design atap bergonjong, Mushalla, MCK dan lokasi parkir, “jelasnya.
Selain menambah kawasan wisata kabupaten Agam, pembukaan Objek Wisata Tapian Panyinggahan juga bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat setempat, nantinya pihak nagari akan membuat warung-warung kecil disekitar lokasi untuk tempat berjualan masyarakat setempat.
“Sudah menikmati pemandangan sambil berenang  ke danau pengunjung pastinya lapar, disini kita inginkan masyarakat untuk berjualan kuliner khas Maninjau, sudah bisa dibayangkan keuntungan yang bisa diraup, “tuturnya. (r)

Exit mobile version