KEMAJUAN teknologi khususnya teknologi digital tidak bisa dipungkiri sangat mempengaruhi pola serta kehidupan masyarakat, khususnya generasi muda dan pelajar.
Kepala Sekolah SMP Maria Padang, Yuliana memandang, kemajuan teknologi serta menjamurnya sumber informasi digital dan media sosial (medsos), merupakan sesuatu yang bisa dimanfaatkan dalam mendukung proses belajar-mengajar.
“Kecenderungan siswa menggunakan gawai serta media sosial, dapat kita manfaatkan dalam membantu pengawasan terhadap aktivitas mereka,” ujar Yuliana, beberapa waktu lalu.
Menurut Yuliana, pihaknya punya kiat tersendiri dalam memanfaatkan medsos sebagai sarana pendukung, baik dalam proses belajar mengajar maupun pengawasan siswa.
Ia menjelaskan, setiap kelas memiliki grup whatsapp yang berfungsi sebagai media komunikasi antar siswa dan wali kelas. Melalui grup ini, wali kelas dapat memberi informasi terkait jadwal maupun tugas buat siswa .
Selain itu, juga ada grup khusus wali murid (untuk masing-masing kelas). Di sini orang tua akan menerima langsung informasi kegiatan sekolah dari wali kelas.
“Jadi kalau ada pelajaran tambahan atau kegiatan lain yang mengakibatkan si anak terlambat pulang, maka orang tua akan mendapat pemberitahuan langsung dari wali kelas,” tambahnya.
Selain itu, guru dan wali kelas juga harus punya akun media sosial seperti Facebook dan Instagram, sehingga dapat memantau aktivitas murid di media sosial.
Seperti mengingatkan seandainya masih ada siswa yang masih online lewat dari jam 21.00 WIB maupun mengingatkan tugas esok harinya.
Di sisi lain Holly Morita, salah seorang wali murid mengatakan sangat mendukung program ini. Melalui grup whatsapp, wali murid dapat berkomunikasi dengan baik. (mil)