AGAM, METRO–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam, melakukan jemput bola ke instansi dalam mengakomodir pemilih yang bakal pindah memilih saat Pemilu 2024.
Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Agam Lizawati Fitri Minggu (24/9) mengatakan, KPU melakukan jemput bola ke Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumbar, Pemkab Agam, Lapas dan Rutan di daerah itu.
“Kita sudah bersurat ke seluruh instansi tersebut terkait pegawai mereka yang bakal pindah memilih,” katanya.
Ia mengatakan, instansi tersebut diminta untuk mengumpulkan pegawai mereka yang bakal pindah memilih.
Setelah itu KPU Agam turun ke lokasi bersama dengan PPK dan PPS ke instansi tersebut. “Kita akan turun ke lokasi apabila instansi itu sudah mengumpulkan pegawai yang bakal pindah memilih,” katanya.
Ia menambahkan, jemput bola itu dalam rangka mengakomodir pegawai yang pindah memilih, karena saat pemilihan mereka sedang bekerja.
Mereka bakal dimasukkan dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) pada Pemilu serentak 2024. “Ini untuk mengakomodir hak mereka saat hari pemilihan nantinya,” katanya.
Ia mengakui, telah memproses sebanyak 121 pemilih yang masuk dan keluar. Ke 121 pemilih itu terdiri dari masuk ke Agam sebanyak 66 pemilih dan keluar dari daerah itu 55 pemilih.
Mereka itu mengurus pindah di posko layanan pindah memiliki yang didirikan di nagari atau desa adat, kecamatan dan kantor KPU Agam.
Posko itu dibuka setiap jam kerja dari pukul 08.00 sampai 16.00 WIB dan pelayanan terus dibuka hingga 15 Januari 2024.
“Operator kabupaten Agam merekap seluruh data pemilih masuk atau keluar. Setelah itu, dikirim ke provinsi dan sudah diakomodir oleh Sidalih,”katanya. (pry)
