“Kita akan selalu berkomitmen untuk melakukan pemberantasan korupsi, dengan cara melakukan deteksi dini terhadap potensi terjadinya praktik tindak pidana korupsi itu sendiri di Sijunjung Ranah Lansek Manih yang kita cintai ini,”tegas bupati energik itu.
Semoga penghargaan ini bisa memberikan memotivasi untuk kita, untuk kedepan kita akan aktif turun langsung ke lapangan serta dengan gencar menyosialisasikan dari tingkat kabupaten sampai tingkat nagari,”harap bupati milenial itu. “Terus tingkatkan semangat, Sehingga Sijunjung bisa menjadi yang terbaik di Sumatera Barat,”pesanya.
Inspektur Daerah Kabupaten Sijunjung Wandri Fahrizal menjelaskan, Nilai MCP Sijunjung di tahun 2021 sebesar 55,72 persen, meningkat menjadi 86,27 persen di Tahun 2022.
Pada tahun 2022 Kabupaten Sijunjung mengalami peningkatan MCP sebesar 30.55 persen. Dengan naik nilai MCP sebesar 30.55 persen, yang sebelumnya Sijunjung meraih peringkat 20 dan sekarang peringkat 7. “Penghargaan ini kita raih atas Perjuangan seluruh OPD dalam pemenuhan dokumen data dukung dan implementasi di delapan MCP KPK serta suporting Bupati, Wakil Bupati dan Asisten III,”ucapnya. (ndo)




















