SOLOK, METRO–Harga cabai merah tingkat pedagang di pasar Raya Solok, mulai pedas. Bahkan kenaikan mencapai Rp95 ribu per kilogram jika dibandingkan dengan harga dua hari sebelumnya hanya Rp80 ribu per kilogram
”Harga cabai tidak stabil, terkadang naik, kadang turun. Bahkan tiga hari yang lalu juga mencapai Rp95 ribu lalu turun menjadi Rp80 ribu, sekarang naik lagi jadi Rp95 ribu per kilogramnya,” aku Jasril,. (24), pedagang cabai di Solok.
Selain itu, kaat Jas, terkait tingkat permintaan cabai merah dari pembeli malah menurun akibat kenaikan harga jual. Biasanya yang beli cabai 1 kilogram sekarang dikurangi jadi setengah kilogram.
Tak hanya cabai, harga bawang merah juga mengalami kenaikan Rp5 ribu dari Rp50 ribu per kilogram menjadi Rp55 ribu per kilogram.
”Menurut saya harga cabai dan bawang merah ini akan terus mengalami kenaikan hingga hari raya Idul Adha 1443 Hijriah nantinya. Karena jumlah permintaan di hari itu tentu lebih meningkat,” sebutnya.
Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Dinas Pangan Kota Solok, Efrizal Hasdi melalui Analis Ketahanan Pangan Rico Andria Budi kenaikan harga cabai merah dan bawang merah tersebut disebabkan karena stok di tingkat petani yang terbatas, sementara stok dari daerah luar seperti dari Jawa berupa cabai kotak dan bawang merah Brebes tidak masuk ke Pasar Raya Solok.
”Masyarakat jangan panik dengan kenaikan harga cabai yang melonjak sejak beberapa hari terakhir bahkan mencapai Rp95 ribu per kilogram. Untuk masyarakat kalau berbelanja sesuai kebutuhan saja,” ajaknya. (vko)