TANAHDATAR, METRO–Bupati Tanah Datar Eka Putra mengungkapkan dalam dunia pendidikan di Taman Kanak-Kanak (TK) ataupun dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), guru menjadi pusat perhatian peserta anak didiknya yang menjadi tauladan ataupun contoh yang akan mereka ikuti, tiru dan pedomani dalam berperilaku di kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini disampaikan Bupati Eka Putra pada acara pembukaan Lomba Kreatifitas Guru TK se Kabupaten Tanah Datar Tahun 2022, di halaman Istano Basa Pagaruyung yang turut dihadiri Bunda PAUD Tanah Datar Bunda Lise Eka Putra, Ketua Himpaudi Tanah Datar, Pengurus IGTKI-PGRI Tanah Datar, Ketua Aisyiyah Tanah Datar, Bundo Kanduang dan undangan lainnya, Rabu (19/10).
“Karena menjadi tauladan, maka seorang guru harus meningkatkan kualitas dan sumber daya diri masing-masing, terutama dalam mengikuti perkembangan zaman. Seperti saat ini, guru hendaknya memahami kurikulum merdeka yang telah diluncurkan pemerintah,” ujar Eka.
Dikatakan Bupati lagi, masa usia dini merupakan masa emas (Golden Age), yang tentunya butuh sekali rangsangan pembekalan pendidikan diawali orang tua dan guru sebagai ujung tombak dalam pendidikan. “Diketahui kurikulum merdeka memberikan keleluasaan guru atau pengajar dalam memilih dan menyusun perangkat ajar sehingga pembelajaran lebih variatif dan menyesuaikan diri dengan peserta didik,” kata Eka lagi.
Dan dengan diadakan lomba kreatifitas guru TK se Tanah Datar ini, tambah Eka, ia berharap para guru hendaknya tidak hanya menjadi ini sebagai ajang lomba semata, tetapi juga wadah dan sarana untuk mengembangkan diri, dan mempelajari berbagai kreatifitas baru yang ditampilkan peserta lain.
“Dari lomba yang diadakan, pengalaman atau metode bagus dan baik nantinya dapat diaplikasikan di saat proses belajar mengajar di kelas, agar ada keberagaman dalam setiap pertemuan, sehingga siswa semakin bersemangat untuk belajar di kelas,” sampai Eka.
Bupati Eka Putra juga menyampaikan apresiasi atas semangat dan kerja keras panitia dan guru TK serta dukungan pihak lainnya dalam melaksanakan kegiatan ini secara mandiri dengan baik dan sukses. “Secara pribadi Saya menyampaikan apresiasi, di tengah keterbatasan panitia mampu menggelar acara dan kegiatan ini. Tadi Saya juga sudah perintahkan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan untuk menganggarkan biaya untuk kegiatan seperti ini tahun depan, dan untuk hari ini Saya bantu Rp2,5 juta,” tukas Bupati Eka Putra. (ant)