LIMAPULUH KOTA, METRO–Anggota Balai Wartawan Luak Limopuluah, M. Fajar Rillah Vesky kembali meluncurkan karya nyatanya untuk negeri ini. Kali ini, pemegang sertifikat wartawan utama dari Dewan Pers itu, meluncurkan buku berjudul “Lida Ajer Dari Tungkar Untuk Dunia”. Dalam keterangan persnya, akhir pekan kemarin, M. Fajar Rillah Vesky mengatakan, buku “Lida Ajer Dari Tungkar Untuk Dunia”, merupakan kumpulan karya jurnalistiknya tentang Gua Lida Ajer. Menurut Fajar, gua yang berada di Nagari Tungkar, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota ini, merupakan warisan berharga bagi dunia ilmu pengetahuan.
”Gua Lida Ajer adalah warisan berharga bagi dunia ilmu pengetahuan. Karena di gua ini tidak hanya ditemukan fosil gigi manusia purba yang diyakini manusia modern tertua di Asia Tenggara. Tapi juga ditemukan ratusan lukisan purba bermotif manusia, termasuk bermotif menyerupakai gerakan dasar silek (silat Minangkabau),” kata M. Fajar Rillah Vesky.
Fajar menjelaskan, dalam buku “Lida Ajer Dari Tungkar untuk Dunia”, dia melaporkan berbagai hasil penelitian ilmuwan dunia dan peneliti Indonesia, tentang Gua Lida Ajer. Sebagian besar tulisan dalam buku ini pernah pula ditulis Fajar melalui surat kabar Padang Ekspres dan pernah meraih piagam penghargaan dari Dewan Pers sebagai Nominasi Karya Kurnalistik Cetak Terbaik Anugerah Dewan Pers 2022.
