Makanya, menurut Sabar, dalam 10 program prioritas Pemkab Pasaman, salah satu di antaranya adalah Pasaman Berimtaq, yaitu menciptakan masyarakat Pasaman yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Dalam pelaksanaannya setelah beberapa tahun berjalan, menurut Sabar, program Pasaman Berimtaq sudah nenampakkan progres yang menggembirakan. “Beberapa di antaranya bahkan menempatkan Pasaman sebagai yang terbaik di Sumbar,” tandasnya.
Wabup Sabar menunjuk contoh gerakan tahfidz yang tahun ini diikuti 1.600 peserta, naik dua kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ia juga menyebut gerakan salat Subuh Berjemaah, Gerakan Magrib Mengaji dan lainnya.
Bahkan, menurut Sabar, pada 9 November menÂdatang akan dilakukan peluncuran Kampung Al-Quran di Nagari Muaro Sungai Lolo. “Setelah peluncuran di Muaro Sungai Lolo kita berharap semua nagari di PaÂsaman menjadi kampung Al-Quran,” sebut Wabup Sabar.
Ihwal lomba kreatifitas santri itu sendiri, Wabup Sabar menyatakan memberi apresiasi kepada pihak peÂnyelenggara dan peserta. “Jujur saja, ini kegiatan yang sangat, sangat baik dan bermanfaat,” katanya. (mir)




















