JAKARTA, METRO–Jeka Saragih sukses melakoni debutnya di Ultimate Fighting Championship (UFC) dengan kemenangan KO atas petarung asal Brasil, Lucas Alexander, pada UFC Vegas yang dihelat Minggu (19/11) dini hari tadi.
Jeka menghabisi KO lawannya dengan catatan waktu kurang dari dua menit pada ronde pertama. Dalam pertarungan yang digelar di UFC Apex, Las Vegas, Amerika Serikat, Jeka Saragih berhasil menumbangkan lawannya dalam catatan waktu 1 menit 31 detik.
Dalam video yang dimuat di sosial media X milik UFC, kemenangan Jeka Saragih berawal dari kesalahan lawannya yang mencoba merobohkan Jeka, namun tidak berhasil.
Kesalahan tersebut lantas dimanfaatkan dengan baik oleh fighter asal Indonesia tersebut. Dirinya kemudian mengecoh Lucas Alexander dengan memberinya kesempatan untuk berdiri, karena gagal menumbangkan Jeka.
Ketika lawannya mengambil kesempatan itu untuk berdiri, Jeka dengan cepat melepaskan kakinya dari lilitan fighter asal Brasil yang melonggar karena terkecoh dengan taktik Jeka.
Jeka Saragih lantas mendaratkan pukulan yang sangat keras dan telak ke wajah Lucas Alexander hingga membuat fighter asal Brasil itu tumbang dan terduduk di pinggir octagon.
Tak cukup sampai di situ, Jeka Saragih kembali melayangkan beberapa pukulan keras lagi kepada Lucas Alexander yang telah menyandar di octagon, sebelum akhirnya hakim menghentikan pertarungan.
Jeka Saragih kemudian dinyatakan menang KO oleh hakim dalam pertandingan ronde pertama dengan catatan waktu 1 menit 30 detik, sejarah baru untuk debut fighter Indonesia di UFC.
Dalam speech kemenangannya, Jeka mengungkapkan bahwa perjalanannya sangat panjang hingga akhirnya dirinya berhasil melakoni debut yang manis di ajang bergengsi UFC ini.
“Ini pekerjaan yang sangat panjang, dan ini juga dibantu dengan coach Mark, coach Jack, dan manajer saya Graham Boy, dan teman-teman yang di MMA Academy, terima kasih semua atas bantuannya,” kata Jeka, seperti yang dikutip dari kanal YouTube resmi UFC pada Minggu (19/11).
Selain itu, ketika ditanya perasannya jauh dari keluarga, dirinya mengatakan bahwa akan kembali ke Indonesia dan merayakan kemenangannya di negara asalnya bersama keluarga tercintanya.
“Ya perjalanannya sangat panjang ya, karena di tahun ini saya lebih banyak latihan daripada dengan keluarga. Saya habis ini pulang kampung ketemu sama orang tua, anak, istri saya, I love you sayang,” ungkap petarung asal Indonesia itu.
“Dan untuk teman-teman di kampung yang lagi nobar ya walaupun jaringan nggak ada, tetap semangat dukung saya,” imbuhnya.
Sebelumnya, Jeka Saragih diketahui sudah dua kali gagal bertarung untuk debutnya di UFC. Pertama, kala Jeka dijadwalkan untuk berhadapan dengan petarung asal Amerika Serikat, Jesse Butler, namun gagal karena Jesse mundur akibat cedera.
Jeka kembali dijadwalkan dengan petarung lainnya, yakni Charlie Campbell, fighter yang lebih dulu mencicipi kerasnya octagon di UFC. Tapi, ketika sesi weight-in berat badan Campbell tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan UFC, sehingga pertarungan itu kembali diurungkan. (jpg)
