SOLOK, METRO–Guna memberikan nilai tambah dalam pengembangan bunga krisan, Pemko Solok menggelar lomba merangkai bunga krisan. Kegiatan itu dibuka oleh Wali Kota Solok, Zul Elfian dan dihadiri oleh Direktur Buah dan Florikultura Kementerian Pertanian RI, Liferdi Lukman.
Menurut Zul Elfian, Kota Solok telah mengembangkan bunga krisan lebih lima tahun terakhir. Dan hasilnya telah dipasarkan hingga ke Kota Pekanbaru dan Kota Medan dalam bentuk bunga potong.
“Harga bunga potong yang stagnan menuntut kreativitas petani bunga untuk meningkatkan harga jual. Salah satu caranya dengan dirangkai dalam bucket dalam bentuk bucket bunga krisan dan hiasan krisan untuk meja,” ungkap Zul Elfian.
Lomba ini sebutnya, diikuti oleh 27 Tim dari 5 Kabupaten Kota di Sumatera Barat yaitu Kota Solok, Kabupaten Solok, Kota Bukittinggi, Kabupaten Solok Selatan dan Kota Padang Panjang. Masing-masing tim terdiri dari dua orang. Lomba dinilai oleh Juri yang berasal dari akademisi dan praktisi bunga.
Zul Elfian berharap lomba yang baru pertama kali diadakan ini tetap dilanjutkan tahun depan.
Kepala Dinas Pertanian, Zulkifli, mengungkapkan, walaupun kegiatan ini terkesan mendadak namun Dinas Pertanian sangat antusias untuk menyelenggarakannya.
Lomba merangkai bunga ini merupakan kegiatan dadakan namun di Dinas Pertanian berusaha keras agar kegiatan ini terwujud dan sukses.
“Lomba merangkai bunga krisan dalam bucket dan hiasan meja diharapkan dapat memancing motivasi petani dan penggemar bunga untuk meningkatkan kreativitas sehingga dapat meningkatkan nilai jual bunga krisan potong,” tegasnya. (vko)




















