AGAM, METRO–Gabungan Club motor Yamaha Kings Lubuk Basung Club (YKLC) dan Yamaha Kings Club Agam (YKCA) menyalurkan bantuan Sembako bagi korban gempa di Pasaman Barat Penyaluran bantuan berupa Sembako ini atas keprihatinan rekan-rekan yang tergabung di YKLC dan YKCA dengan musibah yang menimpa saudara di Pasbar.
“Di mana tidak bencana gempa saja, akan tetapi juga bencana banjir bandang juga menimpa saudara kita di pasaman. Maka aatas itulah kita dari Club YKLC dan YKCA sangat tersentuh sekali, semoga dengan bantuan kita ini bisa meringankan beban saudara kita dan masyarakat Pasbar seluruhnya,” ungkap Ketua YKLC Peri Rahman di dampingi ketua YKCA Marlis, Jumat (4/3).
Peri menuturkan, dari dua Club Kings YKLC dan YKCA memang sangat prihatin dengan musibah yang menimpa saudara-saudara yang ada di Pasbar. Kondisi inilah yang membuat kedua klub motor ini secara spontan menggalang dana kepada rekan-rekan yang tergabung di YKLC dan YKCA.”Alhamdulilah semua rekan-rekan merespons sangat positif. Dengan rentan waktu 2 hari Alhamdulilah penggalangan dana dari rekan-rekan langsung terkumpul,” jelas Peri.
Setelah terkumpul maka langsung membelikan bahan-bahan pokok, seperti beras, telor, minyak goreng, air Aqua Indomie dan pakaian ujarnya . “Setelah semua Sembako terkumpul maka kita langsung secara bersama-sama mengantarkan bantuan tersebut ke lokasi gempa Pasaman Barat,” kata Peri..
Dijelaskan, penyaluran bantuan Sembako ini lakukan secara langsung, rumah-rumah warga tidak melalui posko, mana tahu ada masyarakat tersebut sangat membutuhkan saat itu sementara dia jauh dari Posko. Tentu hal ini lah menjadi alasan untuk memberikan secara langsung. “Kalau kita melihat masih banyak masyarakat yang tinggal di rumah mereka walaupun rumahnya sudah rata dengan tanah, namun mereka bertahan dengan cara mendirikan tenda darurat bantuan dari Kemenaos di samping rumah mereka yang sudah rusak,” jelas Peri.
Hal ini membuat prihatin sekali, walaupun kondisi seperti itu mereka masih bisa memberikan senyuman termanis mereka ketika melihat kedatangan rombongan.
Secara spontan air mata tidak bisa terbendung lagi, melihat kondisi rumah mereka sudah rata dengan tanah. Apalagi melihat lokasi tempat tidur ditenda darurat sangat memprihatinkan hanya beralaskan terpal dan kasur-kasur bantuan. Kalau hari hujan lebat terpaksalah di berdiri, belum lagi kondisi dimalam hari hal ini lah sangat membuat kita sangat terpukul sekali
“Apalagi korban galodo kemarin masih ada yang belum ditemukan sementara dari informasi yang kami dapat dari rekan-rekan Club King. Di sana ada pasangan suami istri yang menjadi korban galodo namun anak mereka masih umur 4 tahun terus menanyakan keberadaan ibu dan ayahnya.
Peri menambahkan, semoga dengan bantuan yang kami salurkan ini bisa mengurangi beban saudara kita yang terkena musibah gempa dan galodo tersebut.
Di samping itu kami dari Club King YKLC dan YKCA tidak berhenti sampai disini saja,aksi solidaritas kemanusiaan ini akan terus kami laksanakan,sehingga isu-isu yang tidak baik terhadap motor Kings ini bisa terbantahkan
Tidak itu saja kami siap digandeng oleh siapa saja, baik itu pihak kepolisian untuk mensosialisasikan terlip lalu lintas dan pemerintah daerah dalam aksi solidaritas Donor darah dan kegiatan lainnya. Yang jelas intinya kalau acara kemanusiaan kita siap menjadi garda terdepan akhirnya. (pry)