TANAHDATAR, METRO–Kepala Sekolah bersama tenaga pendidik merupakan motor utama untuk menciptakan generasi muda unggul dengan mengedepankan mutu dan profesional dalam melaksanakan tugasnya. Hal ini disampaikan Bupati Eka Putra saat membuka Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP se Sumatera Barat, Rabu (8/11) malam di Gedung Nasional Maharajo Dirajo Batusangkar.
“Untuk peningkatan mutu dan profesionalitas dalam melaksanakan tugasnya, tentu yang dilaksanakan MKKS ini patut Saya apresiasi,” sampai Eka Putra.
Dikatakan Bupati lagi, dalam MKKS yang dihadiri Kepala Sekolah (Kepsek) SMP se Sumatera Barat ini, selain ajang silaturahmi juga sebagai ajang untuk saling bertukar informasi. “Saya harap ajang ini menjadi wadah saling tukar informasi untuk menciptakan siswa siswi yang bermutu dan berdaya saing, dengan penuh iman dan taqwa didalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” sampainya.
Di Pemerintah Tanah Datar ini sendiri, tambah Eka Putra, untuk menciptakan generasi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT telah diluncurkan Program Satu Rumah Satu Hafizh/Hafizah.
“Program ini bertujuan menciptakan generasi muda saat ini, setidaknya 15 sampai 20 tahun mendatang merupakan para penghafal Al Qur’an. Sehingga para pejabat mulai dari Wali Nagari sampai Bupati dan juga Ketua serta anggota DPRD adalah seorang penghafal Al Qur’an,” ungkapnya.
Eka Putra menambahkan, salah satu hal yang perlu diwaspadai guru ataupun orang tua adalah melakukan pengawasan penggunaan handphone pintar terhadap anak-anaknya.
“Saat ini berbagai upaya dilaksanakan untuk merusak moral generasi muda, salah satunya melalui game online ataupun anime yang disebut juga film kartun. Karena dalam anime banyak sekali disisipkan kebiasaan yang merusak moral anak-anak kita, karena ada anime yang memuat alur cerita penyuka sesama jenis, disinilah peran kita untuk mengawasinya,” kata Eka.
Komentar