Posmetro Padang
Jumat, 19 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG BERITA UTAMA

Perjuangkan Nasib Honorer dan Harga TBS saat Rakor Gubernur se-Sumatra, Gubernur Sumbar: Pembangunan di Pulau Sumatra Harus Terencana Jangka Panjang

Redaksi
Jumat, 01 Juli 2022 | 10:51 WIB
BERIKAN SARAN— Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah memberikan saran pada rakor gubernur se-Sumatera di hadapan Wamendagri John Wempi Wetipo di Pekanbaru, Provinsi Riau, Kamis, (30/6).

BERIKAN SARAN— Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah memberikan saran pada rakor gubernur se-Sumatera di hadapan Wamendagri John Wempi Wetipo di Pekanbaru, Provinsi Riau, Kamis, (30/6).

PADANG, METRO–Sejumlah masalah dan isu pembangunan disampaikan Gu­bernur Sumatra Barat (Sum­bar), Mahyeldi Ansharullah saat menghadiri Rapat Koor­dinasi Gubernur se-Sumatra di Pekanbaru, Provinsi Riau, Ka­mis, (30/6).

Mulai dari masalah kebi­ja­kan pemerintah memutus­kan honorer yang bekerja di peme­rintah maupun peme­rintah daerah. Hingga masalah mu­rah­nya harga tandan buah se­gar (TBS). Termasuk juga du­kungan pemerintah pusat un­tuk penguatan pemerintah da­e­rah tidak luput disam­pai­kan oleh Mahyeldi.

Sejumlah permasa­la­han tersebut, menurut Mah­yeldi perlu disepakati de­ngan cepat oleh guber­nur se-Sumatra. Namun, dari seluruh masalah dan isu pembangunan yang disampaikan, Mahyeldi menitikberatkan terkait rencana pembangunan di Pulau Sumatera.

Menurutnya, pemba­ngu­nan di Pulau Sumatera seharusnya memiliki pe­ren­canaan jangka panjang dan berkesinambungan.  Untuk itu, Mahyeldi me­minta, agar gubernur se-Sumatra harus meru­mus­kan rencana pembangu­nan yang terarah dan me­la­hirkan kesepakatan ber­sama, agar pembangunan lebih jelas ke depan.

“Kita harus bepikir ke depan. Bagaimana kondisi cadangan pangan kita? sumber energi dan konek­tivitas ke depannya? Kita rakor sudah sering, tapi belum hasilkan kesepaka­tan yang kuat. Bagaimana ada perencanaan terin­tegrasi di Sumatera ini?,” harap Mahyeldi.

Diakui Mahyeldi, Su­matera akan kesulitan me­narik investasi, karena ko­nek­si belum baik. Baik ko­nek­tivitas energi secara interkoneksi. Termasuk jalan tol.

Pembangunan hendak­nya jangan terikat dengan masa jabatan tertentu. Membangun tidak harus waktu tertentu dan jabatan tertentu. Tapi waktu yang panjang. Perlu peren­ca­naan pembangunan Pulau Sumatra yang jangka pan­jang.

Mahyeldi juga mengi­ngat­kan, perkembangan isu internasional di  Samu­dra Hindia. Kepentingan antara China dan Amerika Serikat. Isu katanya, harus menjadi perhatian saat ini. Karena dua kepentingan itu ada di halaman Sumatra, jika ada peristiwa dipas­tikan berdampak langsung kepada Sumatra.

“Ke depan, pertaru­ngan itu akan ada pada Amerika dan China. China memba­ngun di ujung Aceh. Ke de­pan, di depan Sumatra akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Maka perlu keta­hanan pa­ngan, konek­tivitas. Semen­tara dari pa­paran Bappe­nas dan Men­dagri belum tegambarkan dari peren­canaan,” sebutnya.

Mahyeldi mengatakan, sesuai perkembangan pem­­bangunan di Pulau Su­matera, maka Pantai Barat Sumatra, perlu adanya akses. “Perlu dilanjutkan pada yang lainnya, yakni Bengkulu-Sumbar-Riau-Sumut,” harapnya.

Dia mencontohkan, Pro­vinsi Sumbar memiliki Pelabuhan Teluk Tapang di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar). Pelabuhannya sudah dibangun, akses ja­lan­nya tidak ada. Harusnya pembangunan tersebut mendapatkan perhatian bersama. Karena berada pada daerah perbatasan.

Mahyeldi juga mengi­ngatkan terkait resiko ben­cana yang cukup tinggi di pulau ini. Untuk itu diper­lukan mitigasi bencana se­cara kolaborasi. Sehingga dapat menekan pengu­ra­ngan risiko ben­cana.

Terkait energi hijau, menurutnya pemerintah pusat, atau dunia global juga harus memi­kirkan nasib masyarakat di seki­tar hutan. Karena ma­sya­rakat dilarang mengak­ses hutan karena hutan lin­dung. Sementara kopen­sasi dari menjaga hutan tersebut tidak pernah me­reka rasakan.

“Kita tahu, Sumatera berkontribusi menyehat­kan udara Indonesia dan Dunia. Semuanya Suma­tera, baik itu Bukit Barisan, TNKS dan sejumlah hutan lindung lainnya. Masya­rakat sekitar hutan akan terancam. Masa lalu ada karbon trade. Sampai seka­rang tidak ada kejelasan­nya, bagaimana negara industri berkontribusi pada negara yang menjaga hu­tan,” ujarnya.

Terkait penguatan pe­me­rintah daerah, kata Mah­yeldi sepakat dengan harapan kerjasama antara pemerintah kabupaten ko­ta dengan provinsi, pro­vinsi dan pusat. Namun, peme­rintah pusat sering me­ngambil kebijakan sen­diri. Sehingga menye­bab­kan kepercayaan masya­ra­kat kepada pemerintah pro­vinsi sebagai perpan­jangan tangan pemerintah pusat di daerah menjadi berkurang.

“Kami perlu penguatan dari ke­menterian. Pu­sat perlu mem­beri­kan keper­ca­yaan pada daerah, ber­sinergi dengan daerah. Seperti pe­nunjukan Pen­jabat (Pj). Kalau ini terus terjadi, ma­ka kekurang kepercayaan pada daerah makin ber­kurang,”ulasnya.

Untuk tenaga honorer, Mahyeldi berharap peme­rintah pusat untuk mere­nungkan kembali. Dapat menimbang kembali ke­bija­kan tersebut. Karena akan ada pemilu 2024, mem­­bu­tuhkan memer­lukan sua­sana kondusif. Jika kebija­kan tersebut terus dipak­sana­kan akan berdampak pada dua juta warga ne­gara akan kehilangan pe­kerjaan.

“Untuk honorer ini kita juga sudah sepakati bersa­ma dengan Asosiasi Pro­vinsi se Indonesia. Melalui ketuanya, Pak Anis Baswe­dan kita harapkan peme­rintah pusat untuk meng­kaji ulang kebijakan terse­but kembali,”katanya.

Harapan Mahyeldi ter­kait perencanaan pemba­ngunan yang berkelan­jutan tersebut mendapat­kan du­ku­ngan sejumlah gubernur.  Seperti Guber­nur Lampung Arinal Dju­naidi, menurut­nya peren­canaan pemba­ngunan se­cara bersama untuk satu Sumatera itu sangat perlu dilakukan. “Sa­ya setuju de­ngan Sumatra Barat,”katanya.

Hal senada disam­pai­kan Gubernur Bengkulu, Rohidin. Menurutnya, kebi­ja­kan stra­tegis pemba­ngu­nan Pulau Sumatra diperlu­kan keber­samaan. Isu ko­nek­tivitas, sudah sejalan, perlu dipe­rte­gas. Langkah pelaksanaan, ke­seimba­ngan jalan, Timur dan Barat di Sumatera. Pan­tura tidak seimbang dengan selatan Jawa, ja­ngan terjadi pula di Sumatra.

“Konektivitas Timur dan Barat, sudah adanya tol. Palembang -Bengkulu su­dah berjalan dengan baik. Tahapan pemba­ngunan ha­rus dilanjutkan, kalau tidak dilanjutkan maka tidak akan efektif,” ujarnya.

Terkait, komoditas har­ga TBS, menurutnya sa­ngat memperihatinkan. Ge­jolak terjadi di masyarakat, jika tidak ditanggapi maka akan berdampak buruk pada perekonomian masyara­kat.

“Ini berawal dari krisis ke­naikan minyak goreng, hen­tikan eksport. Harga mi­nyak goreng tidak turun juga, tapi TBS malah anjlok. Ini harus dipikirkan,” katanya.

Gubernur Jambi, Al Ha­ris juga menyoroti pemba­ngunan tol, atau konek­tivitas pulau Sumatra. Dae­rahnya sangat mendorong upaya pembangunan itu terealisasi. Hanya saja, belum ada keterbukaan informasi pemerintah pu­sat terkait biaya pembe­basan lahan tol.

Terkait dengan harga TBS sawit, menurutnya hal itu harus menjadi prioritas perhatian pemerintah pu­sat. Untuk itu, Haris men­dorong forum Gubernur se-Sumatra dapat menin­daklanjuti perjuangan har­ga TBS tersebut kembali naik. “Kita harus rumuskan kesimpulan jangka pendek dan panjang, jangka pen­dek seperti TBS dan tol, jangka panjangnya juga harus ada,”katanya.

Secara bersama, Gu­bernur Kepulauan Riau, Riau dan Aceh mendukung harapan Gubernur Sum­bar, Mahyeldi agar setiap kebi­jakan pemerintah p­u­sat di daerah dapat menguat­kan pemeritah daerah.

Wakil Gubernur Su­mat­ra Selatan (Sumsel), H Mawardi Yahya juga mene­gaskan sangat mendukung sinergisitas antar daerah di Sumatra. “Kami juga men­dukung harapan Sumatra Barat,”ujarnya.

Menyikapi harapan gu­bernur se-Sumatera terse­but, Wakil Menteri Dalam Negeri, Jhon Wempi Weti­po menyarankan para gu­bernur tersebut agar me­milih ketua forum. Kemu­dian ketua forum itu akan menindaklanjuti usulan sampai tuntas.

“Saya sarankan sebaik­nya tunjuklah ketua forum. Nanti ketua yang akan me­nin­daklanjuti semua usulan pada pemerintah pu­sat,”harapnya.

Terkait pembangunan yang berjangka, menurut­nya jangka waktu pemba­ngunan saat ini tidak boleh lebih lama dari 2024. Kare­na, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak ingin ada proyek mangkrak diwaris­kan pada presiden berikut­nya. Untuk itu semua ren­cana pembangunan harus tuntas pada 2024.

“Presiden tidak ingin ada warisan proyek mang­krak, untuk itu semua pr­o­yek yang direnanakan ha­rus tuntas hingga 2024,”ujarnya.

Gubernur Riau, Syam­suar mengatakan usulan itu akan dicatat untuk men­jadi rekomendasi bagi pe­me­rin­tah pusat. “Banyak usu­lan yang masuk dari pada guber­nur se-Suma­tera. Ini akan jadi reko­mendasi kita kepada pemerintah pusat,” ujarnya.

Ikut hadir dalam acara itu Wakil Menteri Dalam Negeri Jhon Wempi Wati­po, Staf Ahli Kementerian PPN/Bappenas, Oktorialdi dan Dirjen Pembiayaan Infras­truk­tur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna se­cara daring. (fan/adv)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

Sungai Suil kembali Menghitam, Warga Sinamar Desak Pemerintah Tindak Tegas PT TKA

Sungai Suil kembali Menghitam, Warga Sinamar Desak Pemerintah Tindak Tegas PT TKA

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58 WIB
Diduga Korban Banjir Bandang, Mayat Perempuan Ditemukan di Tepian Batang Anai

Diduga Korban Banjir Bandang, Mayat Perempuan Ditemukan di Tepian Batang Anai

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58 WIB
Hiace Pembawa Ganja Dicegat di Palupuh, BNNP Sumbar Gagalkan Peredaran 100 Paket Ganja, Tiga Tersangka Dibekuk

Hiace Pembawa Ganja Dicegat di Palupuh, BNNP Sumbar Gagalkan Peredaran 100 Paket Ganja, Tiga Tersangka Dibekuk

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:56 WIB
Oknum Guru Terciduk Bersama Pria di Toilet Masjid, Gubernur Sumbar Wacanakan Penjara di Pulau untuk Pelaku Perilaku Menyimpang

Oknum Guru Terciduk Bersama Pria di Toilet Masjid, Gubernur Sumbar Wacanakan Penjara di Pulau untuk Pelaku Perilaku Menyimpang

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:52 WIB
Pria Gaek Cabuli 4 Bocah, Manfaatkan Situasi anak-anak Jajan di Warung

Pria Gaek Cabuli 4 Bocah, Manfaatkan Situasi anak-anak Jajan di Warung

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:52 WIB
Rem Diduga Blong, Truk Pengangkut Aqua Terjun ke Jurang

Rem Diduga Blong, Truk Pengangkut Aqua Terjun ke Jurang

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:46 WIB

BERITA POPULER

Tahun 2026 Pengembangan Objek Wisata PlazaTimbulun Tidak Dianggarkan
METRO SUMBAR

Tahun 2026 Pengembangan Objek Wisata PlazaTimbulun Tidak Dianggarkan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:27 WIB

Penampakan Harimau di Mudiak Sungai Manau Kabupaten Solok Selatan, Camat KPGD: Sudah Dilaporkan ke BKSDA Sumbar 

Penampakan Harimau di Mudiak Sungai Manau Kabupaten Solok Selatan, Camat KPGD: Sudah Dilaporkan ke BKSDA Sumbar 

Minggu, 14 Desember 2025 | 20:58 WIB
Perjuangkan Nasib Honorer dan Harga TBS saat Rakor Gubernur se-Sumatra, Gubernur Sumbar: Pembangunan di Pulau Sumatra Harus Terencana Jangka Panjang

Perjuangkan Nasib Honorer dan Harga TBS saat Rakor Gubernur se-Sumatra, Gubernur Sumbar: Pembangunan di Pulau Sumatra Harus Terencana Jangka Panjang

Jumat, 01 Juli 2022 | 10:51 WIB
Kajari Sebut Tren Pelaku Korupsi di Pessel Sudah Bergeser ke Tingkat Nagari

Kajari Sebut Tren Pelaku Korupsi di Pessel Sudah Bergeser ke Tingkat Nagari

Rabu, 10 Desember 2025 | 10:38 WIB
Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:12 WIB

BERITA TERKINI

Setelah Adora dan Tyranno, Indomobil E-Motor Resmi Perkenalkan Skuter Listrik Sprinto
METRO SUMBAR

Setelah Adora dan Tyranno, Indomobil E-Motor Resmi Perkenalkan Skuter Listrik Sprinto

Kamis, 18 Desember 2025 | 18:24 WIB

Sungai Suil kembali Menghitam, Warga Sinamar Desak Pemerintah Tindak Tegas PT TKA

Sungai Suil kembali Menghitam, Warga Sinamar Desak Pemerintah Tindak Tegas PT TKA

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58 WIB
Diduga Korban Banjir Bandang, Mayat Perempuan Ditemukan di Tepian Batang Anai

Diduga Korban Banjir Bandang, Mayat Perempuan Ditemukan di Tepian Batang Anai

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58 WIB
Hiace Pembawa Ganja Dicegat di Palupuh, BNNP Sumbar Gagalkan Peredaran 100 Paket Ganja, Tiga Tersangka Dibekuk

Hiace Pembawa Ganja Dicegat di Palupuh, BNNP Sumbar Gagalkan Peredaran 100 Paket Ganja, Tiga Tersangka Dibekuk

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:56 WIB
Oknum Guru Terciduk Bersama Pria di Toilet Masjid, Gubernur Sumbar Wacanakan Penjara di Pulau untuk Pelaku Perilaku Menyimpang

Oknum Guru Terciduk Bersama Pria di Toilet Masjid, Gubernur Sumbar Wacanakan Penjara di Pulau untuk Pelaku Perilaku Menyimpang

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:52 WIB

OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain
OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
Berprestasi di saat Sulit

Berprestasi di saat Sulit

Minggu, 23 Januari 2022 | 16:13 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025