Pertamina menjamin stok BBM selama libur Lebaran 1437 H.
PADANG, METRO–PT Pertamina (persero) memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) selama Lebaran tahun ini untuk wialyah Sumbar, aman. Pertamina juga menjamin tidak akan ada oknum-oknum yang akan mempermaikan saat pengisian BBM di SPBU, sehingga mengganggu kelancaran distribusi.
”Konsumsi BBM di Sumbar diprediksi akan meningkat selama masa libur Idul Fitri 1437 Hijriah. Di Indonesia, wilayah ini merupakan provinsi kedua terbesar yang konsumsi BBM-nya diperkirakan meningkat tajam saat lebaran, setelah Jawa Tengah,” ungkap GM Pertamina MOR I Romulo Hutapea, saat melakukan pengecekan keamanan kualitas pengisian BBM di SPBU Coco, Ulakkarang, Kecamatan Padang Utara, Jumat (1/7).
Untuk mengantisipasi lonjakan kenaikan kebutuhan BBM, Pertamina sudah mewanti-wanti pihak SPBU untuk memberi kenyamanan kepada masyarakat. “Menghadapi kenaikan konsumsi BBM ini PT Partamina Marketing Operation (MOR) 1 sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi. Antara lain menjaga ketersediaan stok dan pasokan BBM, serta LPG dan avtur di Terminal Pengisian BBM Bungus Teluk Kabung.
”PT Pertamina memperkirakan konsumsi BBM akan meningkat sebesar 15 persen dari rata-rata harian pada saat arus mudik dan arus balik Lebaran. Meski demikian, dipastikan stok BBM pada masa Lebaran tahun ini aman. Apalagi di Sumbar, kita ketahui banyak pemudik yang pulang ke kampung,” jelas Romulo Hutapea.
Pihak Pertaminan juga akan memanjakan masyarakat pengguna BBM dengan menambahkan kantung-kantung pengisian BBM di berbagai titik keramaian di Sumbar. Seperti, di SPBU 14555577 Kayutanam, Kabupaten Padangpariaman, SPBU 14264566 Bukit Tinggi, Dusun Ladang, Kabupaten Agam. Kemudian, SPBU 14261580 Bukittinggi-Payakumbuh KM 15, Kota Bukittinggi, SPBU 14261537 di Jalan Sudirman, Kota Payakumbuh, SPBU 14262543 di jalan raya Payakumbuh, Kab. Pesisir Selatan, SPBU 14256561 di Jalan Salido, Painan.
”Di samping itu, untuk mendukung kelancaran distribusi BBM dan LPG selama libur Lebaran, jam kerja di setiap depot pengisian, TBBM Bungus akan ditambah. MOR I sudah membentuk tim satuan tugas dan Posko Pemantauan Distibusi BBM. Tim itu bertugas sejak 21 Juni hingga 21 Juli. Jika mengalami masalah dalam memperoleh BBM dan LPG, masyarakat dapat melapor melalui hotline 1-500-000,” pungkasnya. (cr8)