Kakak Tewas Dilindas Truk CPO, Ibu dan Adik Selamat

PADANG, METRO–Nasib nahas dialami bocah Dito Syufi Malika (8), warga Bandabuek. Ia meninggal dunia setelah tergilas truk tangki minyak sawit (CPO), setelah sepeda motor yang dikendarainya terjatuh.
Laka maut itu terjadi di jalan raya Padang-Indarung, Kecamatan Lubukbegalung, Senin (20/6) sekitar pukul 16.30 WIB. Ibu korban, Osdevi (42) dan adiknya, Utari Syufi Amara (6) berhasil selamat dari kecelakaan itu. Ibu korban mengalami luka memar pada tangan kanan, sedangkan adiknya luka robek di kelopak mata kiri. Seluruh korban dibawa ke Semen Padang Hospital.
Yang memiriskan, setelah melindas korban, truk tangki BA-8977-BU yang di kemudian Antoni (30), warga Sawahliek No 13 RT 006/01, sempat melarikan diri. Namun, warga berhasil mengejar dan mengamankan sopir ke Unit Laka Polresta Padang.
Keterangan saksi mata, korban dibonceng oleh ibunya. Mereka datang dari arah simpang Bypass Lubukbegalung ingin pergi pulang ke rumahnya di Bandabuek. Sesampai di Tanahsirah, datang dari arah yang sama truk minyak CPO yang bermuatan kosong. Truk ini diduga menyenggol motor ibu rumah tangga tersebut.
Ibu dan kedua anaknya yang digonceng , langsung jatuh. Nahas, korban Dito Syufi Malika, digilas ban belakang truk tangki. Bocah ini tewas di lokasi kejadian. Karena sopir tidak tahu menyenggol pengendara sepeda motor dan telah menggilas korban, sopir pun masih tetap meneruskan perjalanan, sehingga salah seorang warga mengejar mobil itu supaya balik kanan.
Sopir truk, Antoni mengatakan, ia tidak tahu bahwa ia menyenggol pengendara sepeda motor dan melindas penumpangnya ia tewas, dan ia mengemudi telah pada jalurnya.
”Saya datang dari Telukbayur dan akan pulang ke Sawahliek. Saya tidak merasa menyenggol pengendara setelah ada warga yang menyuruh berhenti, barulah saya balik dan melihat ada pengendara motor jatuh,” ujar Antoni.
Sementara warga yang melihat kecelakaan itu, Ujang (33) mengaku, ada suara benturan. Saat dilihat ternyata salah satu penumpang pengendara sepeda motor terlindas truk tangki. ”Saya bersama warga langsung melihat pengendara yang terjatuh. Salah satunya sudah tidak bernyawa. Kami berusaha menyelamatkan dua korban yang masih sadar,” ungkap Ujang.
Kasat Lantas Polresta Padang AKP Hamidi melalui Kanit Laka Iptu Sugeng mengatakan, petugas sudah mengamankan truk  tangki dan sopir bernama Antoni (30). Untuk sementara, diduga korban meninggal dunia di tempat akibat dilindas ban truk.
”Sedangkan ibu korban dan seorang adiknya yang masih dirawat di rumah sakit Semen Padang. Kasus ini masih kita dalami penyidik kita masih melakukan olah TKP peristiwa kecelakaan maut itu,” ungkapnya. (rg)

Exit mobile version