Banjir Besar Kepung Padang

Satu ruas jalan di Jalan Jhoni Anwar, Lapai, menjadi titik banjir yang cukup parah.
PADANG, METRO–Hujan deras diringi angin kencang menyapu Kota Padang. Akibatnya banjir dan genangan air menyelimuti sejumlah ruas jalan dan permukiman warga di Kota Padang. Hujan terjadi Kamis (16/6) sejak sore hari sekitar pukul 16.00 WIB hingga malam.
Informasi yang dihimpun POSMETRO, derasnya hujan terjadi secara merata di seluruh kecamatan di Kota Padang. Akibatnya aktivitas warga terhenti. Warga lebih banyak berada dirumah dan menguras air bagi rumahnya yang kemasukan air.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Kabid KL) BPBD & PK Kota Padang, Nasrul Sugana membenarkan bahwa hujan terjadi merata di Kota Padang dan sekitarnya.
”Sejak siang, cuaca di bagian pinggiran Kota Padang sudah agak mendung. Hujan baru terjadi pada sorenya. Kami juga sudah menyiapkan personel untuk mengantisipasi adanya longsor,” ucap Sugana.
Mantan Kasatpol PP Kota Padang ini mengatakan bahwa hujan deras yang melanda dan membuat beberapa wilayah digenangi air lebih dikarenakan permasalahan drainase.
”Setiap hujan melanda, kawasan yang minim drainase seperti di Tabing Banda Gadang, Jundul Rawang, dan Ulak Karang selalu menjadi kawasan yang digenangi air, jika terjadinya hujan,” ujarnya.
Dia juga mengimbau kepada warga Kota Padang agar selalu waspada khsusnya yang berada di lokasi lokasi perbukitan dan pinggir aliran sungai. ”Kalau kondisi diragukan segera mengevakuasi keluarga ke tempat yang aman,” ungkapnya.
Ada lokasi lokasi yang mengalami kebanjiran seperti, Sungai Sapiah, depan Balai Kota Padang Aie Pacah. Di lokasi ini air sudah mencapai setinggi lutut orang dewasa. Air juga sudah memasuki rumah warga.
Genangan air juga terjadi di Jalan Dobi, Jalan Hos Cokro Aminoto, Pulau Karam, Kali Kecil, Jalan Tanah Kongsi, Kelurahan Kampung Ponsok,. Khusu bagi rumah yang memiliki lantai rendah semuanya dimasuki air. Ketinggian air ditaksir berkisar 10 sampai 30 Cm.
Sebelumnya, telah diedarkan peringatan dini cuaca Sumbar BMKG Padang 16 Juni 2016 pukul 18.00 WIB, potensi hujan cukup besar. Hujan lebat turun disertai dengan angin kencang. Khusunya di wilayah Kota Padang, Padangpariaman, Pariaman, Agam, pasbar, Pesisir Selatan, dan sekitarnya. Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga pukul 21.30 WIB dan meluas ke wilayah Pasaman, Solok dan sekitarnya.
Untuk melakukan pemantauan, tidak hanya anggota BPBD & PK Kota Padang, Kelompok Siaga Bencana (FKSB) Kota Padang juga melakukan pengawasan di setiap kelurahan, khususnya mobiling di lokasi lokasi rawan bencana.
”Kita sudah kontak dengan anggota FKSB di seluruh kecamatan dan keluarhan untuk terus meningkatkan kewaspadan mengingan kondisi cuaca sangat buruk,” ungkap Ketua  F KSB Kota Padang Zulkifli yang hingga kemarin malam masih melakukan pemantauan di Kelurahan Bunga Mas, Kecamatan Kototangah.
Besama sejumlah anggotanya pemantauan juga dilakukan di lokasi Bandar Lurus, mengingat daerah tersebut sangat rawan banjir. (hsb)

Exit mobile version