Ratusan motor berserakan di Sitinjau Lauik, setelah truk yang mengangkutnya terbalik, Selasa (18/08/2015).
PADANG, METRO–Truk Hino pengangkut 150 motor baru merek Honda rebah kuda di Sitinjau Lauik, persisnya di Kilometer 23, Panorama II, Ladangpadi, Kecamatan Lubukkilangan, Selasa (18/8) pagi. Motor baru yang dibawa truk berserakan di badan jalan. Ironisnya, sebagian warga yang datang bukannya membantu, malahan menjarah onderdil motor. Tak pelak, polisi marah dan melepaskan tembakan peringatan untuk membubarkan warga.
Diduga, sopir yang membawa truk dari Jakarta menuju Padang lepas kendali ketika berada di penurunan curam. Tidak kuasa menahan laju, truk rebah kuda. “Saya melihat mobil melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi. Setelah itu tidak terkontrol menabrak tebing, kemudian rebah,” ujar Edi (41), saksi mata kejadian.
Akibat kecelakaan, sopir terluka serius dan dibawa ke RSUP M Djamil untuk diobati. “Sopirnya diketahui bernama Ujang (40), warga Kota Padang. Kaki dan tangannya terluka sehingga dilarikan ke rumah sakit,” terang Kanit Lantas Polsek Lubukkilangan Iptu Sapar Koto.
Sayangnya, kecelakaan itu dimanfaatkan beberapa orang yang tidak bertanggung jawab. Berpura-pura menolong, orang-orang tersebut malah mencuri ban dan speedometer motor. Tapi diketahui polisi yang langsung mengeluarkan tembakan peringatan. Mendengar tembakan, para penjarah kabur ke semak-semak.
“Sempat terjadi aksi penjarahan karena sewaktu anggota Polsek datang. Sejumlah orang mengambil barang-barang yang ada di truk. Anggota pun menghalau sehingga orang tersebut langsung lari ke arah semak yang berada di belakang tempat kejadian,” ungkapnya.
Dari hasil pengejaran tersebut anggota polisi berhasil menemukan dua ban baru beserta pelek dan satu speedometer yang disembunyikan pelaku penjarahan di semak semak belukar. (cr10)
Komentar