Petugas kesehatan, perawat, bidan RSUD Paritmalintang Padangpariaman, melepas kepergian bayi malang Annisa, yang dibuang orangtuanya.
PADANGPARIAMAN, METRO–Bayi perempuan malang yang ditemukan masyarakat Korong Pasar Usang, Nagari Kayutanam, Kecamatan 2×11 Kayutanam, Kabupaten Padangpariaman dalam kardus minuman air mineral, akhirnya menghembuskan napas terakhirnya, Senin (6/6) dini hari.
Bayi yang dibuang oleh orangtuanya itu sudah dirawat hampir satu bulan lebih di RSUD Paritmalintang Padangpariaman.
”Sekarang bayi itu telah dikuburkan secara agama Islam di pekuburan kaum di Korong Pasa Dama, Kenagarian Paritmalintang, Kecamatan Enam Lingkung. Namun, Dinas Sosial Padangpariaman sampai sekarang tidak datang untuk menyaksikan pemakaman bayi ini,” kata Wali Korong Kampung Bonai Win kepada POSMETRO, Senin (6/6).
Bayi yang diberi nama Annisa itu hingga kini tak diketahui siapa orangtuanya. Sebelumnya, Bupati Padangpariaman Ali Mukhni telah menjenguk bayi ini saat dirawat di RSUD.
Bayi bernama Annisa ini sempat membuat geger warga, pada Sabtu (16/4) sekitar pukul 06.00 WIB lalu. Bayi ini ditemukan dalam kardus air mineral. Diduga bayi berusia sekitar 3 hari itu hasil hubungan gelap kedua orang tuanya.
Sayangnya, kasus pembuangan bayi ini belum tuntas. Kapolsek Sicincin AKP Jhon Herman, mengaku diduga kuat orang tua bayi sengaja membuang bayi dengan berat lima kilogram dan panjang 50 cm. Dalam kardus itu juga terdapat kain panjang. Bayi ini diletakkan di depan rumah Bidan Reti di Kayutanam. (efa)