Sebuah mobil Katana terjuni jurang di Padang Tarok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Sabtu (15/08/2015).
AGAM, METRO– Kecelakaan tunggal kembali terjadi di jalan raya Bukittinggi-Payakumbuh, tepatnya di daerah Padang Tarok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam pada Sabtu (15/8) sekitar pukul 00.30 WIB. Untung dalam kejadian itu, semua isi mobil selamat dan luka yang tidak terlalu serius, tapi kondisi mobil rusak berat.
Berdasarkan pantauan POSMETRO di lokasi kejadian, mobil yang berada di dasar jurang di pinggir Batang Agam dengan kedalaman sekitar 20 meter tersebut menjadi pusat perhatian warga dan pengguna jalan lainnya yang sengaja berhenti untuk melihat kejadian tersebut.
Akibatnya, lalulintas di sekitar tempat itu, menjadi macet dan Satlantas dari Polres Bukittinggi terpaksa mengatur jalan di tempat itu dengan melarang pengendara untuk berhenti di tempat itu.
Sesuai dengan data yang berhasil dirangkum di lokasi kejadian dari keterangan Eri (42), kalau pada waktu kejadian mobil Suzuki Katana nopol BA 3172 L yang dikemudikan oleh saudara kembarnya, Novendra (42), warga Baso melaju dari arah Payakumbuh menuju Bukittinggi bersama dua orang adik-adiknya yaitu Budo dan Rahmat.
Dari keterangan Novendra pada Eri, ketika sampai di lokasi dan mata sedikit mengantuk ada tikungan tajam ke kanan dekat PLTA Batang Agam. Kejadian itu begitu cepat dan tiba-tiba mobil sudah berada di bibir jurang dan korban tidak sempat lagi membanting stirnya ke kiri, sehingga mobil masuk ke dalam jurang sedalam sekitar 20 meter.
Dia hanya mengingat, sebelum sampai di dasar jurang, sempat mobil terbalik empat kali sampai mobil berdiri kembali di pinggir aliran sungai batang Agam. Untuk menghindari terjadinya kebakaran atau ledakan pada mobil, tiga orang yang ada di dalam mobi, langsung berlari keluar menuju jalan raya dan menelfon saudaranya untuk menjemput mereka.
Ketiga lprban yang ada di dalam mobil itu dinyatakan selamat dan mereka hanya mengalami luka memar dan keseleo, sehingga hanya cukup diurut. (wan)
Komentar