DHARMASRAYA, METRO–Seorang residivis perampokan yang baru satu bulan keluar dari penjara, Kaspul (42) kembali ditangkap jajaran Polsek Koto Agung, Selasa, (03/11). Kali ini, dia terjerat kasus pencurian ternak. Pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas petugas, karena barusaha kabur setelah ditangkap.
Informasi yang dihimpun di lapangan diketahui, Kaspul yang beralamat di Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau, dalam menjalankan aksinya tidak sendirian. Dia dibantu tiga orang rekannya yang berhasil melarikan diri.
Rekan-rekan pelaku yang saat ini masih dalam pengengejaran polisi di antaranya, Tr (36), warga Kabupaten Sijunjung dan An (32), warga Riau. Satu orang lagi rekan pelaku belum diketahui identitasnya.
Empat pelaku sempat membawa tiga ekor sapi milik warga Jorong Sakato, Nagari Taratak Tinggi, Kecamatan Timpeh, bernama Bowo (36). Mereka menggiring tiga ekor sapi dari kandang yang berjarak hanya 200 meter dari jalan raya, Senin (2/11) sekitar pukul 17.00 WIB. Aksi diketahui warga dan berteriak. Mereka kabur.
Sekitar pukul 18.00 WIB, warga melihat Kaspul tengah duduk di sebuah warung nasi yang beralamat di Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung. Dia diteriaki maling. Akibat teriakan, warga di lokasi beramai-ramai langsung mengejar dan menangkap pelaku.
Kapsul sempat menjadi bulan-bulanan warga yang menangkapnya. Beruntung salah seorang anggota polisi dari Polsek Kamang Baru, Polres Sijunjung tiba di lokasi dan mengamankannya.
Kapolres Dharmasraya melalui Kapolsek Koto Agung AKP Bambang Haryono mengatakan, penangkapan berkat bantuan masyarakat. ”Ternyata pelaku diketahui baru satu bulan ini keluar dari LP Riau dalam kasus perampokan di Taluk Kuantan, Riau. Rekannya sedang kami buru,” ujarnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatan, saat ini Kapsul telah diamankan di Mapolsek Koto Agung untuk pengembangan. Sementara barang bukti yang tidak berhasil dibawa pelaku diserahkan kembali kepada pemiliknya. (hen)