PAYAKUMBUH, METRO – Tidak kapok, seorang residivis kasus narkoba, P alias Pen Golok alias Molen (37), asal Jorong Kociak Munggu, Nagari Situjuah Gadang, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota kembali dibekuk tim Opsnal Satresnarkoba Polres Payakumbuh, Senin (13/5) sekitar pukul 22.30 WIB.
Petugas Satresnarkoba “memancing” Pen Golok keluar dari tempat persembunyiannya untuk mengantarkan pesanan pembeli di pinggir jalan di Jorong Kociak Munggu. Petugas yang menyamar sebagai pembeli menghentikan langkah Pen Golok tengah malam itu.
Meski saat hendak dibekuk Pen Golok mencoba membuang narkoba jenis ganja ke tanah tidak jauh dari tempatnya berdiri, dan mencoba melawan petugas, namun dapat dibekuk tim opsnal Satresnarkoba Polres Payakumbuh di bawah pimpinan Kasat Resnarkoba Iptu Zulhendri.
“Memang kita berhasil mengamankan seorang pengedar narkoba berinisial P. Dia seorang residivis kasus narkoba dan baru bebas tahun 2018 lalu. Kemudian kembali melakukan perbuatan mengedarkan narkoba jenis ganja dan sabu, sehingga dia masuk dalam TO kita,” sebut Kapolres Payakumbuh AKBP Endrastiawan, S melalui Kasat Resnarkoba Iptu Zulhendri didampingi Kabag Humas Polres Iptu Rika Susanto.
Disampaikan Iptu Zulhendri, tim opsnal Satresnarkoba menyita satu paket narkotika jenis tanaman ganja yang dibungkus dengan kertas bungkus nasi warna coklat dengan berat 4.12 gram. Satu paket narkotika jenis tanaman ganja yang dibungkus dengan kertas bungkus nasi warna cokelat dengan berat 2,12 gram.
Kemudian juga diamankan satu paket kecil diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik bening dengan berat 0.39 gram. Satu lembar kertas bekas pembungkus nasi yang ada sisa narkotika jenis ganja. Satu HP Nokia 105 abu-abu. Satu pak plastik bening diduga pembungkus sabu, satu pak kertas pavier merk toredor diduga alat pelenting ganja dan 1 lembar aluminium voil diduga alat pembakar sabu.
Disampaikan kasat, penangkapan terhadap tersangka dilakukan berdasarkan informasi bahwa tersangka kembali mengulangi perbuatannya mengedarkan narkotika jenis ganja dan sabu di daerah Nagari Situjuh Gadang.
Sehingga dilakukan penangkapan dengan teknik undercover buy dan saat tersangka berdiri di pinggir jalan menunggu anggota yang menyamar, langsung dilakukan penangkapan. Namun tersangka berusaha membuang seluruh narkotika jenis ganja yang sudah dipaket yang ada padanya sambil mengadakan perlawanan kepada petugas yang melakukan penangkapan.
Setelah berhasil dibekuk, disaksikan wali jorong, ketua pemuda dan pemuka masyarakat setempat dilakukan penggeledahan di TKP penangkapan. Ditemukan barang bukti 2 paket narkotika jenis ganja yang sudah berserakan di tanah dekat kaki tersangka dan 4 helai kertas pembungkus ganja yang sudah terbuka yang isinya diduga sudah.
“Setelah kita amankan, tersangka dibawa ke rumah orang tuanya untuk melakukan penggeledahan rumah. Ditemukan di dapur bekas kertas pembungkus narkotika dengan sisa narkotika jenis ganja dan ditemukan dekat fentilasi kamar sisa bekas narkotika jenis sabu di dalam plastik warna bening dan peralatan aluminium voil serta 2 pak plastik pembungkus sabu,” sebut Kasat Iptu Zulhendri.
Kini tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Payakumbuh di Jalan Pahlawan untuk penyidikan lebih lanjut dan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. (us)
