Ogah Kehilangan Pak Raden

Pak Ogah melayat Pak Raden.
JAKARTA, METRO–Pak Ogah tak bisa menahan tangis ketika tiba di rumah Pak Raden, Jl. Petamburan 3, Jakarta Pusat.
Dia mengaku sangat terpukul mendengar kepergian Pak Raden. “Tanpa Pak Raden, boneka Pak Ogah itu tidak akan ada. Boneka itu satu-satunya tokoh yang dibuat berdasarkan saya dan mirip sekali dengan saya,” kenang Abdul Hamid, nama asli lakon Pak Ogah dalam serial Si Unyil, Sabtu (31/10).
Sebelumnya, Pak Ogah mengaku sempat tidak percaya mendengar kabar tersebut.
“Saya dapat kabar jam 12 malam. Pas itu saya nggak percaya, cari kepastian ke mana-mana juga belum banyak yang tahu, di tivi juga belum ada. Jam 3 pagi, saya baru dapat kepastian kalau Pak Raden meninggal,” ujarnya.
Abdul Hamid menceritakan, sudah lama sekali dia tak bermuka-muka dengan Pak Raden. Namun, komunikasi via telepon tak putus.
“Jarang ketemu sejak dia pake korsi roda, ditambah saya juga sakit-sakitan. Saya sempat berpikir siapa yang diambil duluan. Ternyata Allah lebih sayang beliau,” ujar Pak Ogah sambil menangis tersedu-sedu.
Pak Raden tutup usia dalam umur 82 tahun karena radang paru-paru. (mg4/jpnn)

Exit mobile version