DHARMASRAYA, METRO–Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, mencatatkan sejarah penting dalam pembangunan ekonomi berbasis desa. Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Nagari Sungai Duo resmi ditetapkan sebagai mock up nasional dan menjadi satu-satunya koperasi percontohan dari Sumatera Barat yang diluncurkan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto secara nasional, Senin (21/7).
Peluncuran berlangsung serentak melalui siaran langsung dari pusat dan turut disaksikan secara lokal oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, yang hadir memberikan semangat dan orasi kebangsaan penuh optimisme.
“KDMP ini bukan sekadar program pusat, ini adalah kebutuhan rakyat. Dari Dharmasraya, kita mulai gerakan kedaulatan ekonomi nagari,” tegas Bupati Annisa.
KDMP Nagari Sungai Duo telah bergerak aktif melalui delapan unit usaha, mulai dari distribusi pupuk, gas, sembako, hingga produk farmasi. Semua bertujuan memotong rantai distribusi, menurunkan harga, dan meningkatkan daya beli masyarakat.
“Ini bukan pencapaian akhir, tapi titik awal. Kita masih butuh SDM pengelola yang kompeten, sistem distribusi yang efisien, dan sinergi antarnagari,” lanjut Bupati Annisa.
Gubernur Mahyeldi menegaskan bahwa Sumatera Barat menempati peringkat keempat tercepat secara nasional dalam realisasi koperasi Merah Putih, dengan 1.245 dari 1.265 nagari dan kelurahan telah memiliki koperasi berbadan hukum.
“Sumbar adalah tanah kelahiran Bung Hatta, Bapak Koperasi Indonesia. Kita tidak boleh gagal,” ujar Mahyeldi penuh semangat.
Ia juga mengapresiasi perjuangan ASN dan wali nagari yang bekerja hingga malam demi merealisasikan koperasi di setiap nagari. Bahkan Pemprov turut menegosiasikan biaya pendirian agar lebih terjangkau bagi masyarakat.












