PERINGATAN Lubuk Basung sebagai Ibu Kota Kabupaten Agam merupakan momen untuk mengenang jejak sejarah, menakar capaian pembangunan dan menyusun langkah ke depan demi kemajuan bersama.
Sebagai ibu kota kabupaten, Lubuk Basung memegang tanggung jawab besar dalam mewujudkan pelayanan publik yang prima, pembangunan merata serta kehidupan masyarakat harmonis dan sejahtera.
Sejak 32 tahun yang lalu tepatnya 19 Juli 1993, Lubuk Basung secara resmi ditetapkan sebagai pusat pemerintahan Kabupaten Agam. Tidak hanya tumbuh sebagai pusat administrasi, tetapi juga berkembang menjadi simpul kemajuan di berbagai bidang.
Demikian disampaikan Bupati Agam, Benni Warlis saat menjadi Irup peringatan Lubuk Basung sebagai Ibu Kota Kabupaten Agam ke 32 dan Hari Koperasi ke 78, di halaman Kantor Bupati Agam, Senin (21/7).
“Kita menyadari kemajuan yang diraih hingga hari ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi dari semua pihak, baik pemerintah, dunia usaha, akademisi maupun masyarakat,” ujarnya.
Benni Warlis mengapresiasi warga Lubuk Basung yang telah berperan aktif dalam pembangunan. Namun katanya, tantangan ke depan semakin kompleks baik sisi digitalisasi, perubahan iklim, tuntutan pelayanan publik yang makin tinggi serta dinamika sosial ekonomi terus berkembang.
Untuk itu, dia mengajak menjadikan Lubuk Basung sebagai kota yang maju, bersih, tertib, berbudaya dan berdaya saing serta tetap berakar kuat kepada nilai-nilai kearifan lokal Minangkabau berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS- SBK).
“Mari kita jadikan momentum hari jadi ke 32 ini sebagai titik tolak semangat baru, untuk membangun Lubuk Basung yang lebih baik, inklusif dan membanggakan,” sebutnya.
Selain memperingati 32 tahun Lubuk Basung sebagai Ibukota Kabupaten Agam, di waktu yang sama Pemerintah Daerah Kabupaten Agam juga memperingati Hari Koperasi ke 78.
Memperingati Hari Koperasi ini menjadi penting, karena merayakan sesuatu yang lebih dari sekedar peringatan sebuah lembaga ekonomi, tapi merayakan semangat hidup orang banyak.
“Kini kita sedang menapaki jalan menuju 2045, tahun emas Indonesia dan seratus tahun kemerdekaan,” ujar Bupati Agam, Benni Warlis saat menjadi Irup peringatan hari bersejarah itu.












