“Armada kami kecelakaan tunggal dan saat ini kami tengah memastikan kondisi personel yang ada di lokasi kecelakaan. Meski armada kami mengalami kecelakaan, masyarakat tidak perlu khwatir apabila ada kebakaran, kita tetap siap untuk melakukan pemadaman dengan armada-armada yang lain,” katanya.
Terpisah Kasat Lantas Polres Solok, Iptu Rido mengatakan, kecelakaan mobil dinas Damkar jenis truk Hino dengan pelat nomor BA 9003 HK diduga akibat out of control atau hilang kendali.
“Mobil dikemudikan Haristo Munandar itu membawa delapan petugas damkar, yakni Suhatril, Riki Rikardo, Gemi Ramadhani, Syamsul Bahri, OOS Saputra, Pisrianto, Ferbrinaldi serta Tissandre Victorino,” jelas Iptu Rido.
Iptu Rido menjelaskan, mobil bergerak dari arah Kota Padang menuju arah Kota Solok dengan tujuan memadamkan api di Nagari Supayang. Namun sesampainya di TKP dengan situasi jalan tikungan dan turunan, mobil mengalami slip, oleng dan terbalik di badan jalan.
“Akibat kecelakaan itu, lima petugas mengalami luka. Satu di antaranya yakni Tisandre Victorino mengalami patah pada bagian tangan kiri dan luka-luka pada bagian wajah. Mereka kemudian dibawa ke RSUD Solok untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, sementara mobil Dinas Damkar mengalami kerusakan. Kasusnya kini dalam penanganan Satlantas Polres Solok,” tutupnya. (vko)













