PESSEL, METRO–Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi dua pemancing yang dilaporkan terseret arus di sekitar perairan Pulau Penyu, Kabupaten Pesisir Selatan, pada Minggu (29/6). Satu korban ditemukan selamat, sementara satu lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Berdasarkan informasi Basarnas, kedua korban pergi memancing menggunakan perahu. Saat berada di sekitar Pulau Penyu, keduanya diduga terseret arus deras setelah mengikatkan perahu mereka pada Sabtu (28/6) pukul 16.30 WIB. Satu orang berhasil menyelaÂmatkan diri, sementara rekannya hilang.
Setelah menerima laÂpoÂran, tim rescue dari Unit Siaga SAR Pesisir Selatan langsung diberangkatkan ke lokasi kejadian dengan dukungan peralatan lengÂkap. RIB 02 Padang juga dikerahkan dari Muara Padang untuk memperÂcepat pencarian.
Pada Minggu dini hari, sekitar pukul 02.05 WIB, tim SAR gabungan akhirnya menemukan kedua korban. Korban selamat bernama Alil (56), sementara korban yang meninggal dunia adalah Suriadi (55), seorang pensiunan TNI. Keduanya dievakuasi ke Dermaga Panasahan. Korban selamat telah diserahkan kepada pihak keluarga, sementara jenazah Suriadi dibawa ke rumah duka di Salido, Pesisir Selatan.
Operasi SAR resmi ditutup pada pukul 03.55 WIB setelah seluruh unsur yang terlibat kembali ke kesatuan masing-masing. Basarnas mencatat total 78 personel gabungan terlibat dalam pencarian, termasuk TNI, Polri, BPBD, perangkat nagari, kelompok pariwisata, dan masyaÂrakat setempat.
Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Kelas A PaÂdang, Hendri mengatakan, setelah mendapat laporan, empat personel dari Unit Siaga SAR Pesisir Selatan diberangkatkan pada pukul 16.50 WIB menuju lokasi kejadian di koordinat 1°30’5.38″S – 100°26’27.31″T. Lokasi itu berjarak 19,10 NM dengan arah heading 306,13Âş dari pos siaga SAR.
“Tim tiba di Dermaga Panasahan pihaknya langsung berkoordinasi dengan unsur terkait. Sebuah perahu karet Rigid Inflatable Boat (RIB 02) dari Muara Padang juga diberangkatkan dan tiba di Dermaga Panasahan. RIB 02 bersama perahu karet LCR yang membawa 10 personel gaÂbungan menuju titik pencarian dan dua jam berselang, korban terakhir ditemukan dengan kondisi meÂninggal dunia,” jelas Hendri.













