“Apalagi kejahatan korporasi yang selalu menimbulkan kerugian fantastis bagi negara. Maka penyitaan asetnya juga harus bisa fantastis,” imbuhnya.
Politikus Partai NasDem itu menilai, penyitaan aset seperti ini harus dilakukan. Sebab, akan mengembalikan uang negara, meskipun tidak seluruhnya.
“Jadi selain pidana badan bagi para pelaku, Kejagung harus bisa follow the money untuk tutupi kerugian negara yang ditimbulkan. Itu baru top,” tutup Sahroni. (jpg)
Laman 2 dari 2












