PADANG, METRO–Seorang pria yang sehari-hari berjualan mainan keliling diamankan warga lantaran kedapatan melakukan perbuatan cabul kepada beberapa anak perempuan yang sedang bermain di depan masjid di Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Modusnya, penjual mainan berinisial TA (38) mempertontonkan video porno kepada korban dan selanjutnya meminta korban memegang alat kelaminnya. Usai diamankan, pelaku yang nyaris jadi bulan-bulanan massa, kemudian diserahkan ke Satreskrim Polresta Padang untuk diproses hukum.
Penangkapan terhadap TA dilakukan setelah adanya laporan dari korban kepada orang tuanya serta kepada Ketua RW setempat terkait perbuatan pelaku pada Senin (5/5/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.
Kasat Reskrim Polresta Padang AKP Muhammad Yasin mengatakan, penangkapan terhadap TA dilakukan setelah adanya laporan dari korban kepada orang tuanya serta kepada Ketua RW setempat terkait perbuatan pelaku pada Senin (5/5) sekitar pukul 21.00 WIB.
“Saat ini, kasus itu tengah ditangani secara intensif oleh pihaknya mengingat para korban masih berstatus anak bawah umur. Pelaku sudah kami amankan dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kami juga sudah mengamankan sejumlah barang bukti dan memeriksa beberapa saksi,” ujar AKP Muhammad Yasin kepada wartawan, Jumat (9/5).
AKP Yasin mengungkapkan, berdasarkan hasill penyelidikan awal, pelaku yang merupakan pedagang mainan keliling melakukan aksinya di sebuah halaman masjid yang ada di Kota Padang.
“Saat itu, ketiga korban yang sedang bermain di halaman masjid langsung didatangi oleh pelaku. Kemudian, pelaku mengeluarkan Handphone miliknya dan menunjukan video asusila kepada para korban,” jelas AKP Yasin.
Ditambahkan AKP Yasin, tak sampai disitu, pelaku juga mengeluarkan alat vital miliknya dan menyuruh para korban untuk menyentuhnya. Tak ayal para korban pun sempat ketakutan dan langsung pergi meninggalkan pelaku di lokasi kejadian.
“Para korban langsung menceritakan peristiwa ini kepada orang tua korban dan kepada warga sekitar. Pelaku yang sempat diamankan warga ini akhirnya di amankan anggota Reskrim Polresta Padang,” jelas dia,
AKP Yasin mengungkapkan, atas peristiwa ini, pihaknya mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan memperketat pengawasan terhadap anak-anak, terutama saat berinteraksi dengan orang dewasa yang bukan anggota keluarga.
“Selain itu jalin komunikasi hangat kepada anak untuk dapat meningkatkan pemahaman anak terhadap segala bentuk potensi kejahatan terhadap mereka,” tutupnya. (brm)
