JATI, METRO–Sekretaris Universitas Andalas (Unand) Aidinil Zetra, mengatakan pihak kepolisian membawa perangkat Closed Circuit Television (CCTV) untuk kepentingan penyelidikan atas musibah kebakaran yang melanda Gedung Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) kampus tersebut pada Kamis malam (8/5).
“Kepolisian telah membawa CCTV ruangan untuk kepentingan pemeriksaan,” katanya, Jumat (9/5).
Saat ini, kata Aidinil, pihak kepolisian masih mendalami dugaan penyebab kebakaran Gedung Pascasarjana dan Laboratorium Gizi FKM Unand itu. Sejumlah fasilitas yang terdampak di antaranya ruang sidang dosen, peralatan kantor, perangkat laboratorium gizi, laboratorium komputer hingga ruang kuliah.
“Estimasi kerugian material masih dalam proses penilaian dan penghitungan,” kata Aidinil.
Aidinil Zetra menyampaikan bahwa Unand berkomitmen untuk segera melakukan appraisal terhadap konstruksi gedung, dan melakukan pemulihan fasilitas serta memastikan kegiatan akademik tetap dapat berjalan dengan baik.
“Atas nama pimpinan Universitas Andalas, Aidinil menyampaikan rasa syukur bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada petugas Dinas Damkar Kota Padang, Polsek Padang Timur, PMI, Petugas PLN, dan seluruh pihak yang telah bekerja keras bahu-membahu membantu memadamkan api, mengamankan lokasi dan menenangkan situasi, bahkan sampai pagi Petugas Dinas Pemadam kebakaran Kota Padang masih bersiaga di lokasi kejadian,” tuturnya.
Aidinil mengungkapkan, pascamusibah kebakaran, mahasiswa pascasarjana yang sebelumnya kuliah di gedung FKM kini kuliah di ruangan Fakultas Kedokteran, Jati P, yang berada di kawasan itu.
“Untuk sementara kita alihkan perkuliahannya ke ruangan FK di sana,” katanya.
Dijelaskannya, bahwa mahasiswa yang kuliah di FKM tersebut hanyalah mahasiswa pascasarjana yang berjumlah ratusan. Sementara mahasiswa strata 1 kuliah di kampus Unand, di Limau Manis.
Sementara itu, Rektor Universitas Andalas Efa Yonnedi juga menyampaikan prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa, dan kejadian berhasil ditangani dengan cepat berkat kesiapsiagaan tim keamanan dan pemadam kebakaran,” kata Efa.
Rektor juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah bergerak sigap, terutama Dinas Pemadam kebakaran Kota Padang beserta seluruh petugas Damkar. Selanjutnya, Polsek Padang Timur, PMI, PLN dan lainnya..
Efa menjelaskan bahwa Unand akan segera membentuk Tim Teknis Independen untuk melakukan penilaian struktural secara menyeluruh. Jika kerusakan bersifat ringan, seperti plafon dan finishing yang terbakar namun struktur utama tetap utuh, makan akan segera dilakukan pembersihan.