Agen Brilink Dharmasraya Was Was Pasca Perampokan Bersenjata, Kapolres Tegaskan Komitmen Dalam Mengungkap Kasus

AKP Edi Sumantri Kasi Humas Polres Dharmasraya

DHARMASRAYA, METRO–Para pelaku usaha Bri­link di Ranah Cati Nan Tigo mengaku was-was setelah kejadian perampokan bersenjata api yang terjadi di Grosir Barokah Sungai Betung beberapa waktu lalu. Apalagi, dalam kurun waktu sembilan bulan terakhir telah terjadi dua kali perampokan bersenjata api yang menyasar agen Bri­link yang ada di Dharmasraya.

“Jujur saja, setelah kejadian di Pulau Punjung dan Sungai Betung ini, kami merasa tidak aman dan was-was, apalagi tidak satupun dari pelaku perampokan tersebut yang sudah tertangkap,” ungkap EP (41) salah seorang agen Brilink di Dharmasraya.

Oleh karena itu, dikatakan dia, ia berharap agar kepolisian segera menang­kap para pelaku tersebut. Terlebih, dalam kasus perampokan yang terjadi di Sungai Betung kemarin itu ada warga yang terkena tembakan.

“Sejak perampokan ber­darah tersebut, kami menjadi lebih takut, dan kini, untuk berjaga-jaga, kami mengupayakan untuk tidak lagi menyimpan uang tunai dalam jumlah besar dan juga mengurangi jam pelayanan, dan tutup lebih cepat dari biasanya,” katanya.

Sementara itu, Kapolres Dharmasraya, AKBP Bagus Ikhwan melalui Kasi Humas Polres Dharmasraya, Edi Sumantri menegaskan, bahwa pihaknya tengah bekerja untuk mengungkap kasus perampokan dan penembakan yang terjadi di Sungai Betung. Ia menyatakan sejumlah lang­­kah konkret telah dilakukan untuk menangkap pelaku kejahatan tersebut.

“Kami melakukan langkah pendalaman dengan memanfaatkan rekaman CCTV, alat bukti yang ditemukan, serta keterangan saksi di lokasi kejadian. Kami berharap para pelaku dapat segera ditangkap,” ujarnya, Kamis (23/1).

Edi mengatakan, bahwa meskipun fokus pada pengungkapan kasus ini, jajaran Polres Dharmasraya tetap menjalankan tugas rutin, termasuk langkah preventif, dan represif untuk menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah hukum Dharmasraya.

Di tengah upaya ini, dikatakan dia, pihaknya mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak menunjukkan barang-barang mencolok yang berpotensi menarik perhatian pelaku kejahatan. Pihak kepolisian akan selalu menegaskan komitmennya untuk menangani kasus ini hingga tuntas dan memastikan keadilan bagi para korban.

“Polres Dharmasraya kini terus bergerak cepat dan intensif dalam mengumpulkan bukti serta me­ngem­bangkan penyelidikan demi membawa pelaku ke meja hijau,” tutupnya. (cr1)

 

Exit mobile version