DHARMASRAYA, METRO–Sempat berpikir untuk bunuh diri karena terlilit Hutang, Abdul Haris, warga Jorong Parik Tarajak, Nagari Sikabau, Kabupaten Dharmasraya, akhirnya mengambil langkah ekstrem. Ia memutuskan untuk melakukan aksi berjalan kaki menuju Istana Negara di Jakarta, berharap mendapat perhatian langsung dari Presiden Prabowo Subianto.
Dijelaskannya, Aksi yang tergolong nekat tersebut ia lakukan setelah mendapat angin segar dari salah satu kebijakan pemerintah terkait penghapusan utang UMKM, dan ia berharap Presiden Prabowo dapat mendengar dan merasakan apa yang kini tengah ia alami.
“Saya bukannya tidak mau membayar, akan tetapi saya tidak lagi memiliki kemampuan untuk membayar angsuran, semua itu tidak lain karena bencana yang saya alami pada tahun 2011, saat itu Toko Grosir saya mengalami kebakaran,” ujar Abdul Haris dengan mata berkaca-kaca, Minggu (20/1).
Untuk itu, Abdul Haris berharap aksinya dapat menggerakkan hati Presiden untuk menghapuskan utangnya kepada Bank Rakyat Indonesia (BRI). Karena ia yakin, Presiden Prabowo memiliki keberpihakan terhadap rakyat kecil seperti dirinya.
“Total hutang pokok yang saya miliki adalah 140 juta, namun dendanya terhitung sampai hari ini, itu mendekati tiga kali lipat dari pokok hutang yang saya miliki, sehingga hutang saya yang saya miliki sekarang tercatat mencapai 440 juta lebih,” jelasnya.
Abdul Haris berharap penghapusan hutang oleh Presiden
Komentar