PADANG, METRO–Aksi geng tawuran di Kota Padang semakin menjadi-jadi dan bahkan semakin brutal. Pasalnya, mereka tidak hanya saling serang antargeng, tetapi Polisi bersama temannya yang kebetulan lewat juga diserang menggunakan senjata tajam hingga mengalami luka parah pada bagian kepalanya.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu dinihari (17/1). Korban Bripda Gilang Alvarez dan temannya yang merupakan masyarakat sipil, mengalami luka cukup serius. Keduanya pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Sementara, pascapenyerangan brutal itu, jajaran Polresta Padang bergerak cepat memburu para pelaku tawuran yang sudah membacok Polisi itu. Alhasil, hanya dalam hitungan jam, empat orang pelaku sudah ditangkap berikut dengan barang bukti senjata tajam yang dipakai untuk melukai korban.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta pada saat konferensi pers di rumah dinas Kapolda Sumbar, Sabtu malam (18/1) membenarkan pihaknya sudah menangkap para pelakunya. Menurutnya, keempat pelaku sudah diamankan oleh jajaran Polresta Padang.
“Pada malam hari ini saya sampaikan kepada seluruh warga masyarakat Sumbar, khususnya kota Padang tadi sore pukul 18.00 WIB, penyidik Polresta Padang berhasil mengungkap dugaan tawuran yang mengakibatkan ada dua korban yang sedang melintas menjadi korban, menjadi sasaran,” ucap Irjen Pol Gatot.
Ditambahkan Irjen Pol Gatot, korban dari pelaku tawuran itu adalah satu anggota Polri atas nama Bribda Gilang Alvarez dan satu adalah anggota masyarakat. Kedua korban yang mengalami luka sudah mendapatkan penanganan medis dan kondisinya mulai membaik.
“Pelaku sudah diamankan inisial satu EP itu yang menghadang korban dan menyerang dengan menggunakan sajam jenis jorbek ini barang buktinya ini yang melukai kepala korban kena bagian tengkorak Kemudian yang kedua adalah inisial DS ini yang menyerang dengan memukul korban dengan pelepah kelapa sebanyak 2 kali,” ujar Irjen Pol Gatot.,
Komentar