Bulan Puasa Ada Pembelajaran, Mendikdasmen Abdul Mu’ti Pastikan Siswa Tidak Libur selama Ramadan

KEBIJAKAN— Mendikdasmen Abdul Mu’ti menjelaskan soal rencana kebijakan pemerintah terkait libur sekolah di bulan Ramadan.

JAKARTA, METRO–Menteri Pendidikan Da­sar dan Menengah (Men­dik­dasmen) Abdul Mu’ti memastikan tak ada istilah libur selama Ramadan.

“Jadi libur Ramadan itu. Bahasanya bukan libur Ramadan ya. Karena ada yang nulis libur Ramadan. Bahasanya pembelajaran di bulan Ramadan,” kata Mu’ti kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Minggu (19/1).

Mu’ti memastikan sis­tem pembelajaran di bulan Ramadan sudah dibahas oleh lintas kementerian. Mulai dari Menteri Koordinator bidang Pembangu­nan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, hingga Kantor Staf Presiden (KSP).

Kini, meninggal me­nunggu surat edaran bersama yang akan diterbitkan saja. Dia menegaskan bahwa bukan libur Ramadan, tetapi pembelajaran di bulan Ramadan.

“Tinggal tunggu saja terbit surat edaran bersama. Kata kuncinya bukan libur Ramadan tapi pembelajaran di bulan Rama­dan. Gitu ya,” ujar Sekjen PP Muhammadiyah ini.

Saat dikonfirmasi lebih lanjut soal skema pembelajaran saat Ramadan, dia enggan membeberkannya lebih detail. Ia hanya meminta untuk menunggu surat edaran bersama tersebut resmi diterbitkan.

“Nanti tunggu aja. Tunggu sampai SE keluar. Ya tunggu sampai itu keluar,” pungkasnya.

Sebelumnya, Mu’ti sem­pat mengungkap tiga opsi pertimbangan pemerintah terkait libur sekolah selama Ramadan tahun ini. Pertama, libur penuh selama Ramadan dengan kegiatan keagamaan.

Kemudian, libur seba­gian seperti awal Ramadan libur beberapa hari dan masuk kembali hingga men­­jelang Idul Fitri. Se­dang­kan yang terakhir se­kolah tetap masuk penuh seperti biasa.

Sebelumnya, wacana libur sekolah selama Ramadan 2025 pertama kali diungkapkan oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar pada akhri Desember 2024 lalu.

Menurut Menag, libur sekolah selama Ramadan dapat meningkatkan konsentrasi siswa untuk mengaji, menghafal Alquran, mengamalkan amalan-ama­lan sosial Agama Islam hingga berkumpul de­ngan keluarga. (jpg)

Exit mobile version