JAKARTA, METRO–J&T Express sebagai perusahaan logistik berskala global, merilis data operasional utamanya untuk periode kuartal keempat dan periode setahun penuh pada 2024. J&T Express mencapai total volume paket sebesar 7,39 miliar pada Q4, meningkat sebesar 32,5% year-over-year (“YoY”), dengan rata-rata volume harian sebesar 80,3 juta parsel. Sepanjang tahun 2024, J&T Express menangani 24,65 miliar paket, meningkat 31% YoY dan peningkatan rata-rata volume harian sebesar 30,7% menjadi 67,3 juta paket.
Asia Tenggara dan China menjadi negara penyumbang terbesar pada kuartal keempat, bertepatan dengan masa-masa festival belanja e-Commerce yang terjadi di pasar-pasar utama tersebut. Di Asia Tenggara, J&T Express mengalami peningkatan volume paket sebesar 62,5% YoY menjadi 1,4 miliar di Q4. Volume paket di wilayah ini mencapai 4,56 miliar selama setahun, melonjak 40,8% YoY, secara signifikan melebihi ekspektasi pasar.
Di China, volume paket pada Q4 tumbuh 27,4% YoY menjadi 5,91 miliar. Volume paket selama setahun mencapai 19,8 miliar, meningkat 29,1%, melampaui pertumbuhan industri dalam sebelas bulan pertama tahun ini.
Volume paket di New Markets (termasuk Timur Tengah dan Amerika Latin) mencapai 74,4 juta di Q4, sedikit meningkat sebesar 0,1% YoY. Volume selama setahun meningkat 22,1% menjadi 280 juta paket.
Sepanjang tahun 2024, J&T Express terus berinvestasi di bidang infrastruktur, memperluas armada transportasi, dan mengerahkan peralatan penyortiran otomatis. Jumlah kendaraan line-haul J&T Express meningkat sebanyak 1.300 unit di Asia Tenggara dan 900 unit di China, sehingga masing-masing berjumlah 4.600 dan 7.100 kendaraan. Jumlah mesin sortir otomatis di seluruh pasar meningkat sebanyak 45 menjadi 279.

















