PDG. PARIAMAN, METRO–Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga truk dan satu bus angkutan umum Tranex terjadi di Jalan Padang-Bukittinggi, tepatnya di depan Statika Kayu Kapua, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padangpariaman, Kamis (10/10) sekitar pukul 12.00 WIB.
Beruntung, insiden naÂhas itu tidak menimbulkan korban meninggal dunia. Namun, dua orang sopir kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun, dilaÂporkan mengalami luka-luka hingga harus dilarikan ke Puskesmas Batang Anai untuk mendapatkan perÂtolongan medis.
Proses evakuasi korÂban pun berlangsung draÂmatis. Pasalnya, salah satu korban yaitu sopir truk sempat terjepit di dalam ruang kemudi lantaran bagian depan truk sudah ringsek usai menabrak beÂberapa kendaraan di deÂpannya. Warga pun bahu-membahu untuk menarik bagian depan truk yang ringsek agar sopir bisa dikeluarkan.
Tidak hanya menyeÂbabkan korban luka-luka, kecelakaan beruntun juga berdampak kemacetan panÂjang di ruas jalan Padang-Bukittinggi tersebut. PascaÂkejadian, personel SatlanÂtas Polres PadangpaÂriaÂman langsung melakukan evakuasi dan pengaturan arus lalu lintas untuk meÂngurai kemacetan.
Kasat Lantas Polres Padangpariaman, AKP HenÂdrianto mengatakan, berdasarkana keterangan dari saksi-saksi, kejadian bermula saat sebuah truk Colt Diesel pasir melaju dari arah Bukittinggi menuju Padang. Truk tersebut kehilangan kendali setelah menghindari mobil minibus yang mendadak berhenti di depannya, sehingga truk tersebut oleng ke kanan jalan.
“Truk Colt Diesel kemudian menabrak bus angkutan umumTranex yang meÂlaju dari arah berlawanan. Truk Colt Diesel itu masih terus melaju tak terkendali dan juga menghantam sebuah truk bermuatan besi yang berada di depannya. Dan akhirnya menabrak mobil tangki semen Hino yang sedang parkir di bahu jalan sebelah kiri dari arah Padang menuju Bukittinggi,” kata AKP Hendrianto.
Dijelaskan AKP Hendrianto, akibat insiden ini, dua orang mengalami luÂka-luka. Pengemudi truk Colt Diesel, Zomi Hendra, mengalami luka pada kaki dan tangan dan dilarikan ke Puskesmas Pasar Usang. Sementara itu, pengemudi Tranex korban kecelakaan lainnya, mengalami luka robek di pelipis serta luka di kaki dan tangan, dan juga dilarikan ke Puskesmas Pasar Usang.














