DHARMASRAYA, METRO—Pasangan calon bupati dan wakil Bupati Dharmasraya periode 2024-2029 Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arni resmi, menjadikan nomor urut 2 yang didapatnya sebagai simbol damai dan meraih kemenangan pada pilkada tahun 2024 ini.
Diakui Annisa, dua merupakan simbol dari jari telunjuk dan jari manis yang membentuk huruf V. Jika diartikan dapat bermakna “Victory” atau kemenangan.
“V kami maknai sebagai peace, mari kita laksanakan Pilkada ini dengan damai kegembiraan dan tanpa ada fitnah sehingga jauh dari kampanye hitam,” harap Annisa Suci Ramadhani usai melaksanakan tahapan Pilkada pencabutan nomor urut yang digelar KPU Dharmasraya pada Senin (23/9) di kantor KPU Dharmasraya.
Annisa menekankan, semua pihak dapat mendukung agar Pilkada bisa berjalan dengan aman dan tentram demi kemajuan daerah kedepan.
Dalam menyonsong Pilkada pihaknya akan berupaya bisa merangkul seluruh lapisan masyarakat. Sehingga Pilkada benar benar menjadi pesta demkrasi untuk seluruh masyarakat Dharmasraya.
Bagi pasangan Annisa – Leli, pesta demokrasi dalam menentukan pemimpin merupakan ajang penyampaian ide dan gagasan dalam meujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat. Kedepan dirinya bersama tim akan turun ke masyarakat menjemput apa yang menjadi harapan masyarakat dengan menawarkan ide dan gagasan untuk membangun Kabupatwn Dhamasraya.
Pasangan yang mengusung tagline Dharmasraya Sejahtera Merata, dengan visi membawa kesejahteraan bagi seluruh warga, dari utara ke selatan, timur ke barat, bahkan sejak janin hingga lanjut usia ini juga berharap Pilkada berjalan aman dan damai.
Program unggulan yang mereka tawarkan mencakup beberapa sektor penting, di antaranya:
Penyediaan bibit unggul dan alat produksi bagi petani, pekebun, dan peternak.
Pembangunan pabrik pupuk untuk mendukung pertanian lokal.
Pembangunan infrastruktur pertanian, termasuk akses jalan dan jembatan.
Bantuan untuk UMKM, mencakup pembinaan, akses dana, dan pemasaran produk.
Pembangunan ruang terbuka hijau untuk kegiatan kreatif, ekonomi digital, olahraga, edukasi, dan wisata.
Pendirian BUMD untuk mengolah sumber daya alam dan hasil perkebunan.
Bantuan tunai Rp. 3.000.000 bagi ibu hamil untuk meningkatkan gizi dan mencegah stunting.
Layanan cek kesehatan gratis dan rutin bagi lansia, serta bantuan sesuai kebutuhan.
Pendidikan gratis dan beasiswa bagi pelajar, serta beasiswa untuk hafidz Al-Quran dan mahasiswa.
Pembinaan olahraga dan penyelenggaraan event tahunan antar kampung.
Peningkatan kesejahteraan guru, kader posyandu, dan ASN.
Anggaran khusus untuk program kebudayaan bagi tokoh adat dan ulama.
Sementara itu, Ketua KPU Dharnasraya France Putra mengungkapkan sebelumnya KPU Dharmasraya telah melaksanakan rapat pleno tertutup penetapan calon bupati dan wakil bupati. (vko)