Pelemparan yang dilakukan oleh orang tak dikenal membuat kaca Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak Sumbar dan Jambi, di Jalan Khatib Sulaiman, pecah.
PADANG, METRO–Kraaakkk……. Tidak tahu apa penyebabnya, tiba-tiba saja sebuah jendela kaca yang ada di Kantor Kementerian Keuangan RI Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah Sumatera Barat dan Jambi, Jalan Khatib Sulaiman Nomor 53 Padang pecah, Rabu (7/10) sekitar pukul 09.35 WIB. Tak pelak, para penghuni yang ada di lantai II kantor ini pun kaget alang kepalang dan berlarian ke luar.
Tidak disangka, ternyata kaca jendela itu pecah setelah ada yang melempari, namun hingga saat ini masih belum bisa dipastikan apakah dilempari orang tak dikenal (OTK) atau kena tembak. Menurut salah seorang saksi mata, Yansasmi (46), kejadian itu bermula saat dirinya duduk di ruangan bagian umum yang ada di lantai II tersebut.
“Tiba-tiba saja terdengar suara pecahan kaca. Setelah dilihat, ada kaca bolong dan pecahan kaca berserakan di ruangan tempat saya bekerja itu pak,” ucapnya kepada polisi yang melakukan identifikasi di lokasi kejadian.
Kaget dengan kejadian yang tidak terduga itu, Yansasmi pun bersama karyawan lainnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsekta Padang Utara. “Baik kami laporkan pak, takutnya nanti terjadi hal yang tidak kita inginkan,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolresta Padang, Kombes Pol Wisnu Andayana melalui Kapolsekta Padang Utara, Kompol Yulinasril membenarkan tentang kejadian tersebut. Saat mendapatkan laporan, jajaran Polsekta Padang Utara langsung melakukan pemeriksaan ke lokasi kejadian. Petugas langsung menelusuri arah lemparan dan belum bisa memastikan apakah itu berasal dari tembakan atau lemparan.
“Kita sudah mendatangi lokasi dan mengecek kepastiannya. Sejauh ini belum bisa disimpulkan, apakah itu tembakan atau lemparan,” ucap Kapolsek.
Ditambahkan Kanit Intelkam, Ipda Jhoni Satria, saat melakukan identifikasi bersama dengan Unit Identifikasi Polresta Padang, pihaknya memang belum mendapatkan bukti yang jelas pasca pecahnya kaca tersebut. Namun, polisi tidak akan patah arang untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
“Dari laporan tersebut, kita mendatangi TKP, mencatat Saksi, mengamankan BB (pecahan kaca) dan nanti baru bisa menyimpulkan penyebab kejadian tersebut,” ucap Jhoni.
Disebutkannya, atas kejadian itu, Kantor Dirjen Pajak mengalami kerugian sekitar Rp1 juta karena kaca lantai II pecah satu petak. “Untuk sementara, kasus ini masih dalam penyelidikan tim Sat Reskrim Polsekta Padang Utara,” pungkasnya. (age)