“Jadi bapak Kapolda tidak ngarang-ngarang. Itu sudah sesuai dengan keterangan saksi-saksi dan penyelidikan yang sedang dilakukan. Bahkan, Polda Sumbar sudah sangat transparan membuka perkembangan hasil penyelidikan ke publik,” terangnya.
Lanjut Kombes Pol Dwi Sulistyawan, bukti dari keseriusan Polri dalam menangani kasus tersebut, saat ini Mabes Polri juga sudah menurunkan tim asistensi untuk mengawal prosesnya berjalan sesuai dengan prosedur.
“Jadi mulai dari Divisi Propam Polri sudah turun lebih dulu ketika mulai ramai ramainya masalah ini. Kemudian dari Pusdokkes Polri juga sudah turun untuk mengecek hasil autopsi yang sudah dilakukan, kemudian juga kemarin dari Itwasum Polri juga sudah turun untuk melakukan asistensi (klarifikasi), kemudian disertai dengan Bareskrim,” ujarnya.
Maka dari itu kata Kombes Pol Dwi, dengan kedatangan tim asistensi ini membuktikan kepada kita semua bahwa Polri serius menangani kasus kematian Afif.
“Terkait poin-poin dalam laporan keluarga Afif Maulana ke Mabes Polri, kami belum mengetahui, tapi Kapolda siap menghadapi laporan tersebut. Begitu juga ekshumasi atau autopsi ulang, sampai sekarang belum ada permintaan,” pungkasnya. (rgr)