Jelang Hari Raya Idul Adha, Polda Sumbar Imbau Masyarakat Waspadai Pencurian Ternak

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan

PADANG, METRO–Menjelang perayaan Idul Adha atau hari raya kurban yang semakin dekat, Polda Sumbar me­ngimbau se­luruh masya­ra­kat untuk me­ning­katkan ke­waspadaan ter­ha­dap potensi pencurian he­wan ternak sapi dan kambing.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, potensi pencurian ternak cenderung meningkat menjelang perayaan besar seperti Idul Adha, apalagi ketika per­mintaan terhadap hewan kurban juga semakin me­ningkat.

“Kami mengimbau ma­syarakat, terutama para peternak dan pemilik ter­nak, untuk lebih waspada dan meningkatkan penga­manan terhadap hewan ternak mereka,” kata Kom­bes Pol Dwi Sulistyawan, Senin (10/6).

Kombes Pol Dwi yang juga mantan Kapolres Si­jun­jung itu mengingatkan kepada masyarakat, untuk memastikan kandang ter­naknya dalam kondisi ter­kunci dan ada pengawasan ekstra, terutama pada ma­lam hari.

Lanjutnya, guna me­ngan­tisipasi gangguan kam­tibmas terhadap pencurian ternak, pihak kepolisian telah me­ningkatkan patroli di area rawan pencurian ter­nak.

“Kami juga mengajak masyarakat untuk me­la­por­kan setiap aktivitas mencurigakan kepada pi­hak berwajib secepat mungkin. Informasi dari warga sangat penting un­tuk mencegah dan menin­dak aksi kriminal ini,” ung­kapnya.

Kombes Pol Dwi Sulis­tyawan juga memberikan beberapa tips kepada ma­syarakat untuk mencegah pencurian ternak, seperti penggunaan kandang yang aman dengan memastikan kandang ternak memiliki kunci yang kuat dan sulit untuk dibobol.

“Berikan penerangan yang cukup. Pasang lampu penerangan di sekitar area kandang untuk me­mini­malisir risiko aksi pen­cu­rian pada malam hari,” ujarnya.

Kemudian katanya, me­lakukan pemeriksaan rutin terhadap kondisi ternak dan lingkungan sekitar kandang. “Kalau bisa gu­nakan CCTV atau alarm untuk meningkatkan kea­manan,” ujarnya.

Kombes Pol Dwi juga mengingatkan masyara­kat, untuk tidak membeli hewan ternak dari sumber yang tidak jelas atau tanpa dokumen yang lengkap, karena hal ini dapat mem­perkuat jaringan pencurian ternak.

“Diharapkan masya­rakat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga keamanan ternak mereka, sehingga perayaan Idul Adha dapat berjalan de­ngan aman dan lancar,” pungkasnya. (rgr)

Exit mobile version