Lebih lanjut, Nanang menuturkan, instansi yang telah menerima hasil kelulusan PPPK tenaga kesehatan dan PPPK teknis dapat segera mengumumkan kelulusan para peserta seleksinya. Selain itu, pelamar PPPK dapat mengecek hasil kelulusannya melalui login di akun portal SSCASN setelah diumumkan instansi bersangkutan.
Dia menjelaskan, sejatinya pengumuman kelulusan PPPK disampaikan sejak 6 Desember. Namun, sampai saat ini, masih jauh lebih banyak yang belum mengumumkan. Masyarakat diminta untuk mencari informasi lewat kanal resmi sehingga tidak sampai menjadi korban kejahatan dengan modus penipuan kelulusan PPPK.
Nanang juga memberikan penjelasan soal pengumuman kelulusan PPPK formasi guru. Menurut dia, hasil kelulusan PPPK guru saat ini masih diolah. “Direncanakan diumumkan selambatnya pada 22 Desember 2023,” tuturnya.
Pengumuman kelulusan PPPK formasi guru butuh waktu lantaran perlu dilakukan konfirmasi dan klarifikasi terhadap beberapa elemen data. Misalnya, hasil seleksi manajerial dan sosiokultural bagi peserta kategori P1. Serta, hasil seleksi kompetensi teknis tambahan dan afirmasi sertifikat pendidik (serdik).
Sebagaimana diketahui, tahun ini pemerintah membuka cukup banyak lowongan ASN kategori PPPK. Jumlahnya mencapai 989 ribu. Untuk formasi PPPK guru instansi pusat, ada 12 ribu kursi. Kemudian, 580.202 kursi untuk formasi PPPK guru instansi daerah. Untuk formasi tenaga kesehatan di instansi pusat, ada 12.719 kursi dan instansi daerah 327.542 kursi. Lalu, tenaga teknis di instansi daerah sebanyak 35 ribu kursi. (jpg)